Intip Pesona Pebulutangkis Rusia Mariia Sukhova, Tak Kalah Cantik dari Kozyreva

Jumat, 18 November 2022 15:29 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Isman Fadil
© Instagram@maashytka
Lika-liku perjalanan Mariia Sukhova dari dilarang tanding bulutangkis sampai buka donasi. Copyright: © Instagram@maashytka
Lika-liku perjalanan Mariia Sukhova dari dilarang tanding bulutangkis sampai buka donasi.
Dilarang Tanding Sampai Buka Donasi

Rusia saat ini memang memiliki beberapa atlet bulutangkis potensial seperti ganda campuran Rodion Alimov/Alina Davletova yang pernah menembus ranking 18 dunia ganda campuran.

Ganda putri Mariia Sukhova/Viktoriia Kozyreva juga menjadi salah satu pebulutangkis muda Rusia yang potensial di masa depan.

Pada tahun 2019 lalu, duet keduanya bahkan mampu menggondol dua gelar juara dari 13 turnamen yang diikuti, yaitu Kazakhstan International Series dan Russian Junior White Nights.

Hanya saja, pada 2020-2022, Mariia Sukhova/Viktoriia Kozyreva sangat minim mengikuti turnamen akhirnya membuat ranking dunia mereka anjlok dari 88 menjadi 132 saat ini.

Mereka minim mengikuti turnamen yang disinyalir karena beberapa faktor. Pertama adalah masalah finansial. Kedua lantaran adanya larangan bertanding dari BWF dampak dari invasi Rusia ke Ukraina.

Mariia Sukhova/Viktoriia Kozyreva pada Senin (31/01/22), saat itu sempat membuka donasi di instagram masing-masing bahwa mereka kesulitan finansial untuk bertanding.

“Halo teman-teman. Sangat tidak biasa meminta bantuan kepada Anda, tetapi karena situasi saat ini, saya terpaksa melakukan ini,” tulis instagram keduanya.

“Tahun ini kami memiliki 14 turnamen internasional yang direncakan, tetapi sekali lagi, mengingat pendanaan, kami tidak punya kesempatan untuk bermain bahkan setengahnya.”

“Gaji bulanan kami tidak cukup bahkan untuk membayar satu turnamen, belum lagi berapa banyak yang harus ada untuk meningkatkan level permainan kami.”

Sementara, sebagai dampak dari invasi Rusia ke Ukraina sejak 24 Februari 2022, Mariia Sukhova/Viktoriia Kozyreva dan atlet negaranya masih dilarang tanding bulutangkis hingga saat ini.

Sumber: BWF