Naik Podium Australian Open, Air Mata dan Keringat Gregoria 4 Tahun Terakhir Dibongkar Sosok Ini
Sebelum menjadi runner-up Australian Open 2022, Gregoria Mariska terakhir kali mampu naik podium saat dia meraih juara dua di ajang Finnish Open 2018.
Setelah itu, Gregoria mengalami pasang surut performa. Dia kerap tersingkir di babak-babak awal. Paling jauh hanya sampai di babak perempat final.
Namun, 2022 agaknya menjadi tahun terbaik sepanjang karier pemain berusia 23 tahun itu, di mana Gregoria berhasil menembus dua babak perempat final di Japan Open dan Singapore Open.
Tidak berhenti disitu, ia juga berhasil melesat dua kali ke babak semifinal yakni Malaysia Master dan Hylo Open.
2022 becomes the best year for Gregoria Mariska Tunjung
— Badminton Talk (@BadmintonTalk) November 20, 2022
2x Quarter Finalist (Japan, Singapore)
2x Semifinalist (Malaysia Masters, Hylo)
1x Runner Up (Australian Open)
🥇Asia Team Championship
What an improvement!#AustralianOpen2022 is her last tournament this year, unless …
Bahkan, Jorji – sapaan akran Gregoria - berhasil ke final dengan meraih runner up di Australia Open dan menjadi juara beregu putri Kejuaraan Asia.
Gregoria pun hampir menyempurnakan perjalanannya tahu ini jika dipastikan lolos di BWF World Tour Finals yang akan digelar di Bangkok, Thailand, pada 7-11 Desember mendatang.
Peluang ini cukup besar karena Gregoria Mariska ditetapkan sebagai pemain cadangan pertama. Dia punya kans debut jika ada satu pemain yang mundur dari turnamen tersebut.
Satu pemain yang berpotensi mundur di ajang ini adalah PV Sindhu yang baru-baru ini telah memutuskan absen karena masih dibekap cedera.
Namun demikian, nasib Gregoria baru bisa dipastikan setelah BWF merilis daftar resmi pemain yang memastikan lolos pada pekan depan.