INDOSPORT.COM – Pelatih tunggal putri Pelatnas PBSI, Herli Djaenudin membawa setitik asa tentang Gregoria Mariska jelang BWF World Tour Finals 2022.
Sebagaimana diketahui, PBSI resmi mengumumkan bahwa Gregoria Mariska Tunjung dipastikan berpartisipasi di ajang BWF World Tour Finals 2022 di Bangkok, Thailand pada 7-11 Desember mendatang.
PBSI sendiri telah menerima surat undangan keikutsertaan dari BWF untuk Gregoria setelah satu dari delapan peserta di tunggal putri mengundurkan diri. Tetapi BWF belum mengungkap siapa pebulutangkis yang mundur tersebut.
Sejatinya saat ini Gregoria berada di posisi 13 pada rangking Race to BWF World Tour Finals. Namun berdasarkan peraturan, ia menempati daftar tunggu nomor pertama.
Hal ini tak lepas karena keberhasilan Gregoria Mariska mencapai babak final dan menjadi runner-up Australian Open 2022, yang membuat poinnya untuk mengikuti BWF World Tour Finals 2022 pun tercukupi.
Herli Djaenudin selaku pelatih tunggal putri Pelatnas PBSI di Cipayung pun turut buka-bukaan soal performa Gregoria Mariska jelang hajatan akbar tersebut.
Herli membeberkan evaluasinya setelah ajang Australian Open 2022, dua wakil tunggal putri yakni Putri Kusuma Wardani dan Gregoria Mariska mengalami peningkatan performa.
“Performa Gregoria dan Putri KW di Australia Terbuka bisa dikatakan cukup bagus. Keduanya menunjukkan adanya peningkatan performa,” sebut Herli kepada Tim Humas dan Media PBSI.
Heri mengatakan bahwa Gregoria mengalami kemajuan berarti, dan secara keseluruhan grafiknya meningkat, meski merupakan turnamen keempat secara beruntun sejak Denmark, Prancis, dan Hylo Terbuka. Dengan istirahat kurang dari seminggu, dia sudah berangkat lagi ke Australia Terbuka.
Penampilannya yang meningkat serta daya juangnya yang selalu membara pun menjadi secercah harapan dari Gregoria Mariska jelang BWF World Tour Finals 2022.