3 Momen Paling Nyesek di 2022: Termasuk 'Hilangnya' Trofi Piala Thomas Indonesia
Pemenang medali emas ganda putri Olimpiade Tokyo 2020 sekaligus mantan pasangan Apriyani Rahayu, Greysia Polii, tepat pada 12 Juni 2022.
Menandai akhir dari 19 tahun kariernya, Greysia Polii menggelar sesi Testimonial Day di Istora Senayan berbarengan dengan ajang Indonesia Open 2022.
Dalam seremoni yand disiarkan secara live tersebut, Greysia Polii melakoni pertandingan ekshibisi dua lawan dua, tiga lawan tiga dan empat lawan empat.
Greysia Polii berpartner dan bertanding dengan para bintang bulutangkis dunia, seperti Sapsiree Taerattanachai (Thailand), Yuta Watanabe (Jepang), hinngga Tai Tzu Ying (Chinese Taipei).
Pertandingan ekshibisi itu sendiri dipenuhi dengan gelak tawa, baik dari para pemain maupun penonton yang datang langsung ke Istora Senayan.
Namun, suasana berubah haru dan penuh isak tangis ketika Greysia Polii menyampaikan pidato panjang untuk menandai akhir perjalanannya sebagai atlet bulutangkis.
Dalam pidato tersebut, Greys – sapaan akrab Greysia Polii – mengenang sedikit perjalanan kariernya. Dia juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang berkontribusi dalam kariernya.
Salah satunya, Greys menyampaikan ucapan terima kasih kepada Apriyani Rahayu. Apriyani merupakan partner Greys dalam lima tahun terakhir di dunia tepok bulu
“Untuk partner saya yang terakhir, Apriyani Rahayu. Dia (Apri) mau aja dikomentari sama saya, dia mau aja nurut sama saya. Saya juga bingung," ujar Greysia.
“Tapi terima kasih karena dia menginspirasi saya untuk berlatih di usia yang sudah tidak muda. Kehadiran Apri membuat saya tidak menyerah,” lanjutnya lagi.
“Lima tahun ini adalah lima tahun yang berharga buat saya. Saya belajar banyak dari kamu Pri, I love you, Sis,” pungkasnya kemudian.
Apriyani yang berada di tribun terlihat sedikit berkaca-kaca. Dia bangkit dari duduknya dan menundukkan kepala untuk menghormati seniornya ini.
Kini Apriyani mencoba membangun lagi kariernya dengan pasangan baru yakni Siti Fadia Silva Ramadhanti. Mengemban amanah dari Greys, Apri/Fadia hanya butuh waktu enam bulan untuk merangsek ke peringkat 11 dunia.