Legenda Sekaligus Bapak Bulutangkis China asal Solo, Wang Wenjiao Meninggal Dunia
Asosiasi Bulutangkis China (CBA) juga mengungkapkan rasa duka mendalam atas kepergian sang legenda, Wang Wenjiao.
"Wang Wenjiao telah memberikan kontribusi yang luar biasa untuk bulutangkis China," bunyi pernyataan CBA dalam rilisnya.
"Sebagai perintis bulutangkis China, ia mengabdikan seluruh hidupnya untuk pengembangan olahraga," lanjutnya.
"Kematian Wang Wenjiao merupakan kehilangan besar bagi bulutangkis China."
Meski memiliki nama besar di China, namun Wang Wenjiao memiliki ikatan erat dengan Indonesia. Sebab, ia lahir di Solo, Surakarta, kemudian diberi nama Ong Boen Kao.
Ketika masih menetap di Indonesia, Wang Wenjiao sudah menunjukkan bakatnya di kancah bulutangkis. Ia merupakan salah satu pemain badminton yang andal.
Sampai kemudian Wenjiao diundang ke China pada tahun 1953, guna membantu mengenalkan dan membesarkan olahraga tepok bulu di negara Tirai Bambu tersebut.
Mengetahui kualitas dan standar olahraga bulutangkis China yang buruk pada waktu itu, Wenjiao membuat keputusan besar.
Ia bersama beberapa rekan asal Indonesia yang memiliki keturunan China, memilih untuk menetap di negara leluhurnya, guna memperbaiki kualitas bulutangkis di China.
Maka, wajar jika kini Wang Wenjiao disebut sebagai 'Godfather' bulutangkis China, yang membawa negara ini menjadi salah satu pencetak atlet terbaik dunia dari masa ke masa.