INDOSPORT.COM – Sedang naik daun, mari bedah peluang ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto pecah kutukan dan juarai Malaysia Open 2023.
Tak bisa dipungkiri, Fajar/Rian menjadi salah satu pebulutangkis yang paling dibicarakan sepanjang tahun 2022. Utamanya saat ranking dunianya melesat ke posisi satu dunia per Selasa (27/12/22).
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses mengudeta posisi pertama yang sebelumnya diduduki oleh pasangan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Hasil teramat luar biasa jika mengingat perjalanan Fajar/Rian yang sempat terseok-seok sejak terakhir meraih gelar juara Korea Open 2019.
Tercatat dalam laman BWF bahwa Fajar/Rian tidak pernah juara sejak itu meskipun status mereka masih berada di ranking 10 besar dunia.
Puncaknya, sejumlah kritikan menghantam Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang sedang dalam pembuktian untuk bersaing dengan junior-juniornya yang meroket tajam.
Salah satu kritik menohok di media sosial adalah Fajar/Rian yang dianggap akan sulit bersaing ke level atas dan tampil di Olimpiade.
Alih-alih menyerah. Fajar/Rian justru menjadikan kritikan sebagai cambukan mereka untuk bangkit. Bahkan Fajar/Rian sukses menapaki delapan final dan empat gelar hanya dalam waktu tujuh bulan.
Kini Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto meroket menjadi ganda putra nomor satu Indonesia menyalip Kevin Sanjaya/Marcus Gideon dan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Konsistensi mereka dipertaruhkan saat pada 2023. Termasuk ajang Malaysia Open 2023 akan berlangsung pada 10-15 Januari di Axiata Arena, Kuala Lumpur.
Padahal dari riwayat lima kali berpartisipasi di ajang Malaysia Open, rapor Fajar/Rian tidak cukup apik bahkan belum pernah juara. Mari mengupasnya.