Semifinal Thailand Masters 2023, BWF Singgung Prestasi Tunggal Putri 'Terbuang' Indonesia
Pada ajang Thailand Masters 2023 yang berlangsung pada 31 Januari sampai 5 Februari 2023 di Nimibutr National Stadium, sektor tunggal putri Indonesia tidak bisa berbicara, dan gagal menyamai rekor Fitriani.
Putri Kusuma Wardani dan Komang Ayu Cahya Dewi tidak bisa berkutik karena mereka kompak terdepak di babak pertama.
Saat itu Putri Kusuma Wardani gagal melewati hadangan pebulu tangkis tunggal putri Amerika Serikat, Beiwen Zhang. Dia takluk 12-21 dan 15-21.
Sementara Komang Ayu Cahya Dewi juga tak berkutik usai di babak pertama Thailand Masters 2023, kalah dari wakil Chinese Taipei, Wen Chi Hsu. Dia kalah 15-21, 21-16, 15-21.
Praktis, hingga semifinal Thailand Masters 2023, Indonesia hanya tinggal memiliki harapan juara dari Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Berdasarkan fakta-fakta di atas, tidak berlebihan jika menyebut Fitriani masih menjadi tunggal putri terbaik Indonesia di ajang Thailand Masters.
Meskipun harus diakui bahwa prestasi Fitriani tidak cukup apik usai menjuarai Thailand Masters 2019. Bahkan itu adalah gelar terakhir sejauh ini yang didapat pebulu tangkis kelahiran 27 Desember 1998 itu.
Puncaknya, Fitriani bahkan miris didegradasi oleh PBSI berdasarkan SKEP/006.1/3/III/2021. Fitriani tidak masuk 87 atlet yang memperkuat pelatnas PBSI pada 2021.
Unggahan BWF terkait Thailand Masters tak pelak membuat prestasi Fitriani kembali tersorot di saat dia sedang merajut kariernya sebagai atlet badminton independen.
Sumber: BWF