INDOSPORT.COM – Berbeda dengan Kento Momota, pengamat bulutangkis Malaysia, Mohd Sadek Mustafa, membeberkan alasan jebloknya performa Lee Zii Jia.
Kento Momota dan Lee Zii Jia menjadi salah satu tunggal putra yang menjadi sorotan, karena menurunnya performa keduanya sejak tahun 2022 hingga saat ini.
Kento Momota sendiri secara blak-blakan mengatakan bahwa dirinya tengah berjuang dengan mentalnya terutama pascakecelakaan usai Malaysia Open 2020, dan menegaskan tidak lagi menikmati bulutangkis karena sering kalah.
Hingga saat ini, Momota tak kunjung membaik dan tersingkir di babak awal baik saat melawan pemain non maupun unggulan.
Di sisi lain, Lee Zii Jia juga mengalami penurunan performa. Apalagi setelah dirinya memutuskan berpisah dari Asosiasi Bulutangkis Malaysia (BAM) awal 2022 kemarin.
Kemudian ia juga secara mengejutkan memilih berpisah dengan pelatihnya asal Indonesia, Indra Wijaya. Kini Lee Zii Jia bertindak tanpa seorang pelatih dan hanya dibantu oleh timnya saja.
Jika Kento Momota mengakui bahwa performanya tengah jeblok, di sisi lain Mohd Sadek Mustafa selaku pengamat olahraga Malaysia memberikan jawaban berbeda soal turunnya kualitas bermain Lee Zii Jia.
Menurut Mohd Sadek, Zii Jia masih dibuat bingung dengan dirinya sendiri, serta masih beranggapan bahwa dirinya adalah pemain terhebat di Malaysia.
“Yang saya lihat dari Lee Zii Jia adalah dia masih belum menetapkan pola pikirnya, karena dia masih percaya bahwa dirinya adalah pemain terhebat di Malaysia,” ucap Mohd Sadek Mustafa, dilansir dari Stadium Astro.
Mohd Sadek Mustafa menambahkan bahwa Lee Zii Jia harus segera ‘sadar diri’ dan jika dibiarkan begitu saja maka ia makin terpuruk, apalagi banyak yang memperingatkan agar dirinya tak seperti Kento Momota.