PBSI-nya Jepang Diterpa Skandal Penggelapan Dana, Akane Yamaguchi Ikut Bersuara
Akane Yamaguchi memberikan komentar terkait skandal yang menerpa Asosiasi Bulutangkis Jepang (NBA) sebagaimana dilansir dari laman Yahoo Japan.
“Aku tidak bisa berkata apa-apa,” ungkap Akane Yamaguchi ketika ditanya wartawan terkait biaya pelatihan yang berkurang 20 persen dari NBA.
“Ini bukan masalah yang antara bisa dan harus hadapi. Tapi menurutku, kita harus menghadapi apa yang harus dihadapi, dan apa yang bisa dihadapi,” sambung Akane Yamaguchi.
Pebulutangkis Akane Yamaguchi menerima wawancara dari pers begitu tiba di Bandara Narita Jepang, pada Senin (30/01/23) lalu,
Akane Yamaguchi bergabung dengan rombongan pebulutangkis Jepang yang memutuskan pulang usai berpartisipasi di ajang India Open 2023.
Akane dan beberapa pebulutangkis Jepang memutuskan mundur dari Indonesia Masters 2023 yang digelar maraton seusai India Open 2023.
Dalam pemaparannya, Akane merasakan kelelahan fisik luar biasa usai menghadapi dua turnamen beruntun di awal musim 2023, yakni Malaysia Open dan India Open.
“Saya merasakan kelelahan dan sakit di tubuh saya. Tubuh saya tidak bisa tidak bisa bertahan selamanya. Jadi saya rasa saya perlu memikirkan waktu istirahat,” ucap Akane melansir Yahoo Japan.
Terlepas dari itu, Akane Yamaguchi bukan satu-satunya pebulutangkis Jepang yang berani bersuara menyatakan kekecewaan terhadap skandal penggelapan dana di Asosiasi Bulutangkis Jepang (NBA).
Ada pula tunggal putri Nozomi Okuhara yang sempat menuliskan cuitan berisi kekecewaanya terhadap kondisi internal federasi nasional yang menaunginya tersebut.
Sumber: Yahoo Japan