INDOSPORT.COM – An Se Young membeberkan perjuangnnya untuk menjadi ‘ratu’ bulutangkis di Korea sekaligus penghuni peringkat dua di ranking BWF.
An Se Young dikenal sebagai bintang muda bulutangkis, yang banyak meraih prestasi di kancah internasional dan sulit disalip oleh tunggal putri lainnya.
Namun untuk menjadi seorang pebulutangkis dengan nama besar, tentu beberapa hal dan perjuangan berat harus dilalui oleh atlet berusia 21 tahun.
Dalam wawancaranya di Tv Chosun yang diterjemahkan oleh @viiishine di Twitter, An Se Young membeberkan sejumlah perjalanan beratnya.
Yakni dirinya tak terbiasa istirahat terlalu lama, bahkan sehari. Pasalnya, ia seperti sudah memiliki jadwal ketat dari pagi hingga malam.
“Saya ingin istirahat sekitar sehari, tapi saya tidak ingin istirahat sebanyak itu. Jadwal latihan yang yang ketat mulai pukul 6 pagi dan selama enam jam. Saya melakukan latihan beban intensif untuk meningkatkan kecepatannya,” ucap Si Bocah Ajaib.
An Seyoung’s interview with tv chosun:
— 세영이의 24/7입니다 (@viiishine) February 22, 2023
"I wanted to rest for about a day, but I didn't want to rest that much."
A tight training schedule that starts at 6 a.m. and lasts more than 6 hours a day. she did intensive weight training to increase her speed. pic.twitter.com/SRycbJxoWw
Selain itu, dirinnya juga mengatakan ada hal yang wajib dilakukan untuk meningkatkan kebugaran tubuhnya, salah satunya dengan menjaga asupan gizi.
An Se Young juga menunjukkan sisi ambisiusnya yakni dirinya sempat ingin memiliki kemampuan yang lebih matang seperti pebulutangkis berpengalaman lainnya. Namun ia akhirnya memutuskan fokusnya untuk saat ini saja.
“Saya juga mengonsumsi dada ayam untuk meningkatkan massa otot. Pada usia 21 tahun, saya ingin bermain seperti atlet yang sudah matang, namun yang terpenting dirinya mengerahkan seluruh upayanya untuk saat ini.
Meski demikian, An Se Young mengatakan bahwa dirinya tak ingin terlalu memaksakan kemampuan dirinya, karena bisa berujung bumerang.