Pasang Surut Marcus Gideon/Kevin Sanjaya di Pentas All England, Yakin Bisa Juara Lagi?
Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mengincar gelar juara All England 2023, seperti saat sebelumnya mereka menjuarai edisi tahun 2017 dan 2018 lalu.
Tentu mereka juga tak ingin pulang terlalu cepat, seperti saat All England 2019 lalu, di mana The Minions langsung tumbang di babak pertama melawan Liu Cheng/Zhang Nan.
Beranjak ke All England 2020, Marcus/Kevin kembali ke performa terbaiknya, melesat ke final. Sayangnya, saat itu mereka pun kalah tipis dari Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
Saat babak final berlangsung, Marcus/Kevin awalnya kalah 18-21, tetapi di game kedua mereka bisa membalikkan kedudukan dari pasangan asal Jepang dan menang 21-12.
Memasuki babak rubber, Marcus/Kevin justru kandas dengan skor sengit 19-21. Gelar All England 2020 pun melayang.
Nahasnya, pada All England 2021, Marcus/Kevin lagi-lagi tumbang terlalu dini. The Minions kalah dari Christo Popov/Toma Junior Popov persis di babak 16 besar.
Berikutnya, Indonesia mengukir sejarah di All England 2022, saat tiga wakilnya melenggang ke babak semifinal. Mereka adalah Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, dan Bagas/Fikri.
Dewi Fortuna nampaknya belum berpihak pada Marcus/Kevin. Mereka lagi-lagi kandas di babak semifinal dalam pertarungan tiga game menghadapi juniornya, Bagas/Fikri.
Bagas/Fikri menantang Ahsan/Hendra di final, dan akhirnya ganda debutan asal Indonesia itu keluar sebagai juara All England 2022.
Kini, Marcus/Kevin kembali dihadapkan pada turnamen All England 2023, di tengah masa-masa penurunan performa mereka, dan acara penting Kevin Sanjaya. Apakah mereka yakin bisa meraih gelar juara ganda putra lagi?