INDOSPORT.COM – Mantan rival Taufik Hidayat, Peter Gade, menyoroti peluang tiga pemain di turnamen bergengsi German Open dan All England 2023. Apakah di antaranya dari Indonesia?
Legenda bulutangkis asal Denmark, Peter Gade, baru-baru ini jadi narasumber dalam tayangan bertajuk “Badminton Weekly Ep.8 | Euro Leg Predictions" garapan Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) melalui akun YouTube BWF TV.
Edisi kali ini menyoroti serangkaian turnamen Eropa yang bergulir pada bulan Maret, dimulai dengan German Open (07-12 Maret) dan dilanjutkan dengan All England (14-19 Maret mendatang.
Bisa dibilang, kedua turnamen tersebut jadi dua dari serangkaian turnamen pemanasan sebelum dimulainya Kualifikasi Olimpiade 2024 Paris yang akan dimulai Mei mendatang.
Sebagai pebulutangkis yang pernah berjaya satu dekade silam, Peter Gade menyinggung sejumlah pemain tunggal yang memiliki performa impresif sejak awal tahun.
Jawara German Open 1997 tersebut menyebut Kunlavut Vitidsarn dari Thailand untuk sektor tunggal putra serta dua tunggal putra, An Se-young dan Akane Yamaguchi.
Menurut Peter Gade, Kunlavut Vitidsarn terus menanjak dalam beberapa bulan terakhir sehingga Kunlavut sudah tidak bisa disebut “underdog”.
“Saya tidak merasa jeda dua bulan akan memengaruhi momentum (Kunlavut Vitidsarn),” ujar Peter Gade.
Gade menekankan bahwa keberhasilannya meraih gelar India Open 2023 dengan menaklukkan pemain nomor satu dunia Viktor Axelsen (Denmark), jadi bukti nyata bahwa Kunlavut sudah berada di jajaran elite dunia.
“Tekanan tentu saja ada di pundaknya dan saya pikir itu aspek yang menarik untuk dilihat apakah dia mampu menangani tekanan itu. Sejujurnya, dengan tiba-tiba menjadi favorit di sebagian besar turnamen yang Anda ikuti menunjukkan dia benar-benar berbeda,” jelas Gade.
Kunlavut Vitidsarn sendiri merupakan juara bertahan German Open tahun lalu. Dia jadi favorit mempertahankan gelar juara edisi 2023 dengan babak pertama akan menghadapi Li Shi Feng (China).