In-depth

3 Pemain Asia yang Catatkan Nama Besar dalam Sejarah All England, Ada dari Indonesia

Jumat, 10 Maret 2023 13:58 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© INDOSPORT
Mengingat kembali sepak terjang Wong Peng Soon dan Prakash Padukone dalam sejarah lampau All England. Copyright: © INDOSPORT
Mengingat kembali sepak terjang Wong Peng Soon dan Prakash Padukone dalam sejarah lampau All England.
Wong Peng Soon dan Prakash Padukone

Wong Peng Soon (Malaysia)

Meski dari jumlah gelar masih kalah dari Rudy Hartono, Wong Peng Soon juga masuk buku sejarah All England sepanjang masa.

Ia adalah pemain asal Asia pertama yang berhasil juara All England pada tahun 1950 setelah menekuk wakil Denmark, Poul Holm.

Setelah itu, ia juga memenangkan All England di tiga edisi lain: 1951, 1952, dan 1955, yang membuat raihan gelarnya sepanjang masa menjadi empat.

Kesuksesan Wong Peng Soon in pun membuka ‘keran’ Asia untuk menancapkan nama-nama tunggal putra hebatnya di podium All England selama era 1950-an.

Sebut saha Eddy Choong (Malaysia) dan Tan Joe Hok (Indonesia) yang tampil mendominasi sepanjang tahun 1950 hingga 1960.

Dominasi Rudy Hartono sendiri baru mencuat di All England pada 1968 setelah sektor tunggal putra beberapa kali dikuasai oleh wakil Denmark.

Prakash Padukone (India)

Legenda bulutangkis India ini menjadi nama besar tersendiri setelah menjadi pemain pertama dari negaranya yang berhasil menjuarai All England.

Pada 1980, Prakash Padukone menggemparkan jagat badminton dengan ‘menyusup’ ke daftar juara All England sebagai juara tunggal putra.

Ayah aktris cantik Bollywood, Deepika Padukone, tersebut menekuk Lim Swie King di final edisi 1980 dengan skor 15-3, 15-10.

Di edisi 1980 tersebut, Prakash Padukone menjadi wakil Asia yang juara selain pasangan ganda putra Indonesia, Tjun Tjun/Johan Wahjudi.

Sumber: olympics.com, singaporerecords.com