INDOSPORT.COM – Kabar tak sedap. Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) resmi umumkan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon mundur dari All England 2023.
Hal itu sebagaimana diutarakan oleh pelatih ganda putra PBSI, Herry Iman Pierngadi (Herry IP) kepada Tim Humas dan Media PP PBSI pada Minggu (12/03/23).
Dalam pernyataan resminya, Herry IP mengatakan jika Kevin Sanjaya masih belum 100 persen pulih usai terserang Demam Berdarah Degue (DB) 10 hari sebelum keberangkatan.
Hal yang membuat Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon harus membatalkan keikutsertaannya di All England 2023.
Meskipun harus diakui jika Kevin/Marcus sejatinya sudah melakukan serangkaian persiapan dalam misi mengulang hasil manis ketika mereka menjuarai All England 2017 dan 2018 lalu.
"Sebetulnya secara persiapan Marcus/Kevin cukup baik, akan tetapi 10 hari sebelum keberangkatan, Kevin positif DBD," ucap Herry Iman Pierngadi (Herry IP).
"Setelah istirahat dan diobati, hari Rabu (08/03/23) kemarin sudah latihan. Lalu Marcus/Kevin berdiskusi, Kevin mengatakan dia tidak bisa siap 100%..”
“Akhirnya setelah konsultasi dengan saya dan Aryono (pelatih ganda putra lainnya di PBSI), diputuskan bersama untuk tidak berangkat.”
"Saya pun melihatnya kondisinya memang belum fit. Tenaganya belum balik karena 4-5 hari tidak latihan. Lebih baik memang recovery dulu," lanjut Herry IP.
Herry IP menegaskan tidak ada alasan lain dibalik mundurnya Marcus/Kevin di All England 2023 ini. Murni memang karena sakit DBD yang diderita Kevin Sanjaya.