INDOSPORT.COM – Kedigdayaan pasangan ganda putra asal Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, di All England 2023 ternyata ‘memakan korban’. Lantas siapakah itu?
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil lolos ke final All England 2023 setelah mengandaskan wakil asal China, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan skor 21-15, 19-21, dan 29-27.
The Daddies mengaku lega selepas laga sebab bisa mengalahkan ganda putra asal China, yang sangat ambisius, tersebut.
Kendatipun Weikeng/Chang sempat melakukan psywar hingga mengulur-ulur waktu di lapangan, Ahsan mengakui hal itu bukanlah masalah sebab ia bisa mengontrol fokusnya dengan baik.
"Pastinya mengucap syukur alhamdulillah bisa memenangkan pertandingan ini. Lawan bermain sangat bagus, sangat tidak mudah bagi kami," ucap Ahsan selepas pertandingan.
"Kami tidak terlalu memikirkan saat lawan coba mengulur-ulur waktu, kami hanya fokus pada komunikasi kami berdua, komunikasi dengan pelatih."
"Kami coba tampil maksimal di poin-poin kritis itu. Kami tidak tahu siapa yang bakal menang, karena kami hanya berupaya, dan alhamdulillah kami bisa menang," ujarnya.
Sebagai pemain yang berjam terbang tinggi, Hendra Setiawan juga mengaku bisa mengontrol fokus yang juga dibantu dengan peringatan dua pelatih dari tepi arena.
Kemenangan ini pada akhirnya membawa Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan lolos ke final All England 2023 melawan unggulan nomor satu dunia asal Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Menariknya kedigdayaan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan di All England 2023 ini ternyata ‘memakan korban’. Lantas siapakah itu?