Estimasi Pungutan Bea Cukai untuk Trofi All England Fajar/Rian, Tidak Gratis?
Komika kondang Tanah Air, Yudha Keling, membuat sebuah video tentang estimasi pungutan bea cukai untuk trofi All England milik Fajar Alfian/Rian Ardianto.
Mengingat trofi All England tidak diperjual belikan, sementara ada banyak barang antik yang dijual seharga 2.000 hingga 14.000 dolar AS, Yudha mengambil nilai tengah 7.000 dolar AS.
Jika dihitung dengan ongkos kirim dari Inggris menuju Indonesia, setidaknya nilai pabean yang didapat adalah Rp106 juta.
Dari nominal ini, diketahui bea masuk yang dikenakan atas trofi All England nyaris Rp8 juta. Sehingga jika ditambah dengan harga barang dan ongkir, muncul angka Rp113 juta.
Nilai fantastis ini kemudian dikenai Pajak Pertambahan Nilai (PPN) yang berlaku saat ini, yakni sebelas persen, tapi Yudha Keling keliru menghitungnya jadi 10 persen.
Jika Rp113 juta ditambah PPN 10 persen, maka pungutan yang dikenakan oleh Bea Cukai adalah lebih dari Rp19 juta. Nominal itulah yang harus disetorkan oleh Fajar dan Rian.
Namun, Yudha Keling menambahkan jika Fajar/Rian bisa saja membawa pulang trofi All England secara gratis, asal mereka mau bermain bulutangkis di hadapan pegawai Bea Cukai untuk membuktikan jika mereka benar-benar jawara turnamen di Inggris.
"Cuma gue rasa Fajar/Rian sih pasti gratis ya, paling cuma disuruh tanding badminton dulu, buat buktiin dia beneran bisa main badminton atau enggak," pungkasnya.
Kira-kira kalo fajar-rian harus bayar, angkanya segini lah pic.twitter.com/DuYSlJZyO0
— YUDHA SI TAAT PAJAK (@yudhakhel) March 23, 2023
Baca berita sepak bola dan olahraga lainnya di Google News.