INDOSPORT.COM - Swiss Open 2023 menjadi kesempatan selanjutnya untuk tunggal putri Indonesia mendulang prestasi setelah cukup lama absen.
Setelah gelaran All England 2023, para atlet bulutangkis khususnya wakil Indonesia langsung mengalihkan fokusnya untuk menatap turnamen selanjutnya Swiss Open 2023.
Total Indonesia mengirim 17 wakilnya ke turnamen Super 300 itu yang berlangsung sejak Selasa (21/03/23) hingga Minggu (26/03/23) mendatang.
Tidak ada nama-nama unggulan yang diikutsertakan oleh PBSI di Swiss Open 2023, tetapi beberapa wakil yang turun juga merupakan unggulan.
Seperti tiga andalan di ganda putra, ada Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Rambitan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.
Di tunggal putra, dua andalan dikirimkan yakni Chico Aura Dwi Wardoyo dan Shesar Hiren Rhustavito. Ganda Putri ada banyak dikirim di antaranya Apriyani Rahayu/Siti Fadia Siva Ramadhanti.
Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi, Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari, Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allesya Rose. Untuk ganda campuran, ada enam wakil salah satunya Rinov Rivaldy/Phita Haningtyas Mentari.
Sedangkan untuk tunggal putri, PBSI masih belum bisa berharap banyak karena hanya mengirim dua wakil yakni Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani.
Sejauh empat hari berjalan, sektor tunggal putri menjadi sorotan publik pecinta bulutangkis Tanah Air karena kedua wakilnya masih bertahan di Swiss Open 2023.
Gregoria Mariska Tunjung dan Putri KW berhasil menginjakkan kakinya hingga babak perempatfinal Swiss Open 2023. Mereka melaju usai mengalahkan lawan-lawan sengitnya di babak 16 besar.
Pada babak 16 besar yang digelar di St. Jakobshalle Basel, Jumat (24/3/23) dini hari, Gregoria mengalahkan pemain Kanada, Michele Li 17-21, 21-16, 21-16, sementara Putri KW menumbangkan unggulan keempat asal India, Pusarla Sindhu 21-15, 12-21, 21-18.