Bikin Gronya Somerville ‘Ngamuk’, BWF Ternyata Pernah Diultimatum Vittinghus soal Ini
Seperti diketahui, Zhe Hooi/Somerville berstatus pemain cadangan di Spain Masters 2023. Mereka baru bisa masuk ke undian utama atau kualifikasi jika ada pemain di atas mereka yang mundur.
Zhe Hooi/Somerville dipahami masih berada di Amsterdam saat BWF merilis drawing terbaru Spain Masters 2023 tanpa pemberitahuan terlebih dulu ke para pemain.
Alhasil, pada hari pertandingan, Selasa (28/03/23), Kenneth Zhe Hooi/Gronya Somerville tidak datang untuk menantang pasangan Indonesia, Adnan Maulana/Nita Violina Marwah.
Hasil ini membuat Adnan Maulana/Nita Violina Marwah melaju mulus ke babak kedua kualifikasi Spain Masters 2023.
“Siapa yang menerima (kepastian) promosi ganda campuran kami ke Spain Masters tapi tidak memberi tahu kami,” tulis Gronya Somerville lewat Story Instagram.
“Bisakah mereka (Panitia) menjadwalkan beberapa pertandingan tengah malam lagi seperti di Polandia sehingga kami bisa memiliki waktu untuk bersaing,” sambungnya.
Dalam unggahan Story selanjutnya, Gronya Somerville menyoroti proses promosi yang dilakukan BWF sangatlah buruk karena dilakukan secara otomatis dan tidak ada pemberitahuan pada pemain.
Context to Team Aussie: pic.twitter.com/h078RXK2Ue
— Badminton Eropa (@badmintoneropa) March 28, 2023
Seharusnya, menurut Gronya Somerville, dengan teknologi berkemajuan saat ini, BWF bisa melakukan proses promosi dan drawing ulang tanpa merugikan pemain.
“Ini tidak profesional, dan juga tidak dewasa. Kami sudah mengarungi separuh dunia (dari Australia ke Eropa) dan kami melewatkan pertandingan, dan kemudian karena kesalahan dua pasangan lainnya juga harus melewatkan pertandingan,” demikian tulis Gronya Somerville.