INDOSPORT.COM – Bisa mengancam negara pesaing seperti Indonesia, tim bulutangkis Singapura mendapat amunisi sultan menjelang SEA Games 2023 di Phnom Penh, Kamboja pada Mei mendatang.
Selama ini, Singapura menjadi salah satu rival berat tim bulutangkis Indonesia di SEA Games yang merupakan pesta olahraga terbesar di Asia Tenggara.
Dalam catatan sejarah, tim bulutangkis Singapura menjadi negara tersukses keempat SEA Games di bawah Indonesia, Malaysia, dan Thailand.
Singapura total mengumpulkan 64 medali bulutangkis SEA Games yang terdiri dari tiga emas, delapan perak, dan 53 perunggu.
Singapura diprediksi akan melanjutkan tren positifnya di ajang SEA Games 2023. Menurut rilis jadwal resmi, cabang olahraga (cabor) bulutangkis digelar pada 8-16 Mei.
Dirunut waktunya, bulutangkis SEA Games 2023 memang bentrok dengan digelarnya kejuaraan bulutangkis beregu campuran Piala Sudirman pada 14 sampai 21 Mei 2023.
Hal itu yang membuat Singapura dikabarkan tak akan mengirimkan jagoan mereka, Loh Kean Yew, ke ajang SEA Games 2023. Juara Dunia 2021 itu akan difokuskan ke Piala Sudirman 2023.
Melansir The Straits Time, untuk menggantikan Loh Kean Yew, Asosiasi Bulutangkis Singapura (SBA) akan menurunkan tunggal putra Jia Wei Joel Koh dan Lau Jun Hui Marcus.
“Tim yang kami kirim ke SEA Games akan menjadi perpaduan antara pemain muda dan berpengalaman. Namun kami berharap para pemain kami dapat meraih medali baik di nomor individu maupun beregu,” ujar Direktur SBA, Martin Andrew.
Kini, tinggal menghitung hari penyelenggaraan SEA Games 2023, tim bulutangkis Singapura kedapatan amunisi sultan. Tak lain karena Menteri Kebudayaan, Masyarakat, dan Pemuda Singapura berkunjung ke pelatnas SBA dengan misi khusus.