INDOSPORT.COM – Bakal debut di Asosiasi Komite Olimpiade Nasional (ANOC) World Beach Games (AWBG) Bali 2023 pada Agustus mendatang, mari mengenal olahraga AirBadminton!
Sejak beberapa tahun lalu, Badminton World Federation (BWF) telah gencar mengampanyekan AirBadminton, olahraga bulutangkis yang dilakukan di luar ruangan.
Melansir BWF Badminton, dalam permainan AirBadminton, shuttlecock yang digunakan tentu tidak sama dengan yang digunakan dalam olahraga bulutangkis indoor.
#AirBadminton is coming to #ANOCWorldBeachGames #AWBGBali2023.
— BWF (@bwfmedia) September 18, 2022
Find out how to qualify 🔗 https://t.co/vN0Uz5NdC6
🎥 @BadmintonTalk pic.twitter.com/e1m64ww2Mk
Shuttlecock yang digunakan dalam permainan airbadminton disebut dengan airshuttle yang didesain dengan daya tahan, stabilitas, dan hambatan angin yang tinggi.
Permainan AirBadminton ini dikembangkan oleh BWF yang bekerja sama dengan HSBC . Tujuan terciptanya olahraga turunan bulutangkis ini tentu saja sangat mulia.
Masih dilansir dari laman BWF Badminton, AirBadminton membawa sebuah konsep yang lebih segar dari permainan bulutangkis konvensional.
Permainan ini bisa dilakukan di medan yang lebih fleksibel, seperti lapangan keras (hard court), pasir, hingga rumput dengan spesifikasi dan ukuran yang berbeda.
Aturan permainan hingga jumlah pemain dalam satu permainan juga disesuaikan. Secara resmi, olahraga ini baru akan debut di ANOC World Beach Games 2023.
ANOC World Beach Games 2023 sendiri baru akan berlangsung pada 6 sampai 9 Agustus 2023 di Pantai Jimbaran, Bali, dengan total 72 atlet (36 putra dan 36 putri).
Air Badminton menjadi salah satu dari tiga cabang olahraga (cabor) lainnya yang masuk ke event ANOC World Beach Games 2023.