Flashback SEA Games 2015: Ini Nih Skill yang Bikin Kevin Sanjaya Dianggap 'Bocil Kematian'!

Rabu, 10 Mei 2023 12:10 WIB
Penulis: Martini | Editor: Prio Hari Kristanto
© Shi Tang/Getty Images
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Mereka pernah meraih medali perak di SEA Games 2015. Copyright: © Shi Tang/Getty Images
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo. Mereka pernah meraih medali perak di SEA Games 2015.
Marcus/Kevin Mentok Medali Perak

Memasuki babak final SEA Games 2015, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo harus mencari strategi lain.

Sebab, lawannya di babak final adalah senior dan rekan latihan mereka di Pelatnas, serta telah mengetahui gaya bermain masing-masing.

Dengan status Marcus/Kevin sebagai ganda putra terbaru, sedangkan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi sudah cukup lama berpasangan, chemistry yang menentukan.

Angga/Ricky berhasil mengalahkan duet Marcus Gideon/Kevin Sanjaya dalam dua game saja, dengan skor akhir 21-12, 24-22. 

Dengan hasil itu, Angga/Ricky dipastikan meraih medali emas, sedang Marcus/Kevin menyabet medali perak di SEA Games 2015.

Setelah itu, Marcus/Kevin melejit sebagai ganda putra nomor satu di dunia. Mereka difokuskan untuk mengikuti turnamen BWF, sehingga harus absen di SEA Games 2017.

Demikian pula di SEA Games 2019, Marcus/Kevin tidak ambil bagian. Indonesia belum beruntung bisa membawa medali emas, hanya mentok di babak semifinal saja.

Memasuki SEA Games 2021, Marcus/Kevin lagi-lagi absen membela negara di pesta olahraga negara-negara Asia Tenggara.

Tapi kejayaan mereka dilanjutkan oleh Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin yang meraih medali emas, mengalahkan sesama wakil Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Rambitan.

Marcus/Kevin memang belum beruntung bisa meraih medali emas di SEA Games. Tetapi sejak saat itu, gaya main Kevin si 'bocil kematian' jadi trademark baru di kancah bulutangkis dunia.