INDOSPORT.COM - Pebulutangkis ganda putra, Fajar Alfian, tetap yakin bahwa Indonesia bisa membawa pulang trofi Piala Sudirman meski China saat ini jadi tim terfavorit untuk memenanginya.
Fajar Alfian akan memimpin tim Indonesia yang berkekuatan 20 pemain berjuang di Piala Sudirman 2023 yang akan digelar di Suzhou, China, pada 14-21 Mei mendatang.
Berbekal tekad kuat, tim merah putih berambisi untuk mengakhiri puasa gelar 34 tahun. Ya. Terakhir kali Indonesia merengkuh gelar juara Piala Sudirman adalah pada 1989.
Saat itu, Indonesia yang diperkuat Rudy Gunawan hingga Susy Susanti berhasil mengalahkan Korea Selatan di final yang berlangsung di Jakarta.
Namun sejak kemenangan tersebut, Indonesia hanya tidak pernah lagi juara. Mereka hanya puas menjadi enam kali runner-up pada edisi (1991, 1993, 1995, 2001, 2005, 2007).
Jelang Piala Sudirman 2023 kali ini, Fajar Alfian berbicara soal keluatan lawan-lawan yang akan dihadapi, termasuk sang tuan rumah China.
Beberapa waktu lalu, media China, Sohu, mengklaim bahwa Korea Selatan dianggap sebagai lawan terberat alih-alih Indonesia, Malaysia, Jepang, atau Thailand.
“Kalau menurut China itu Korea jadi lawan terberat bisa jadi, karena China pernah kalah (dari Korea) di 2017 sama Korea dan mungkin mereka kayak ada memori ketakutan,” ujar Fajar Alfian kepada PB Ina di YouTube.
“Tapi kalau saya pribadi Indonesia lawan Korea, masih unggul kita kok. Kita harus yakin dong,” lanjut pasangan main Muhammad Rian Ardianto.
Ganda putra nomor 1 dunia tersebut sejatinya mengakui bahwa China saat ini merupakan lawan terberat bagi tim Indonesia.