Polytron Superliga Junior 2023: Ukir Sejarah, PB Djarum Raih Piala Susy Susanti

Pelatih PB Djarum, Maria Elfira Christina menuturkan, pergantian formasi dari pihak Jaya Raya membuat permainan babak final lebih imbang dibandingkan saat fase grup.

"Dari fase penyisihan kami sudah turun dengan formasi terbaik, tapi pergantian formasi ini membuat PB Jaya Raya lebih kuat," ucap pelatih Maria Elfira Christina.

"Di atas kertas, kekuatan kami imbang. Yang menentukan (pemenangnya) adalah hasil dan kesiapan pemain saat berlaga."

"Kami bersyukur anak-anak bisa bermain maksimal dan berhasil meraih Piala Susy Susanti untuk pertama kalinya," ujar Maria. 

Satu hal yang disoroti sang pelatih ialah mental tangguh para pemain, yang mampu membalikkan keadaan menjadi unggul dari Jaya Raya, dan akhirnya keluar sebagai juara.

Padahal, beberapa skuad putri PB Djarum yang diturunkan belum pernah bertanding di kejuaraan beregu, sementara Polytron Superliga Junior 2023 mengadopsi format ajang beregu yakni Piala Thomas dan Uber.

Bahkan, selain gelar juara, gelar The Best Athlete U-19 Girls juga diraih oleh pemain PB Djarum, yakni Sausan Dwi Ramadhani. Hal ini melengkapi pencapaian PB Djarum.

"Saya bersyukur bisa jadi pemain terbaik di kejuaraan ini, walau tadi memang sempat tegang sebelum akhirnya bisa bermain lebih tenang dan memenangkan pertandingan."

"Semoga di kejuaraan berikutnya saya bisa bermain lebih bagus lagi dan meraih gelar juara yang lebih tinggi lagi," tukas Sausan.

Selain sektor U-19 Putri, PB Djarum juga keluar sebagai juara di sektor U-19 Putra, dan U-17 Putra. Dengan demikian, tim asal Kudus ini keluar sebagai juara umum dari Polytron Superliga Junior 2023.