KO dari Pemain Antah Berantah di Malaysia Masters, XD Andalan PBSI ini Banjir Kritikan
Usai terhenti langkahnya di babak 32 besar Malaysia Masters 2023, Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela banjir kritikan pedas badminton lovers.
Bahkan, beberapa penggemar bulutangkis Indonesia menyerukan Zachariah/Hediana untuk didegradasi PBSI sebagaimana dalam cuitan di akun Twitter resmi BWF.
PERODUA Malaysia Masters 2023 presented by DAIHATSU
— BWFScore (@BWFScore) May 24, 2023
XD - R32
🏴Adam HALL🏅
24 21 🏴Julie MACPHERSON🏅
🇮🇩Zachariah Josiahno SUMANTI
22 19 🇮🇩Hediana JULIMARBELA
🕚 in 41 minutes
“Degradasi laaa, berani degradasi hafglo sama pramel masa gak berani sama anak kecil,” @udi****.
“wkwkw gak ketolong ini XD early exit udah jadi hobi banget, kalo begini mah udah wajib dikritik habis habisan, kalo gak keluar pelatnas ya turunin klas ajalah gila,” @ara****.
“Kalo emang masih belum dipisah/degra, seenggaknya diturunin di level FS sampe S100 aja. Gak usah muluk² main di S500+,” @jan****.
“Sudah cukup pasangan ini dikasih kesempatan ikut tur 300+. Di tur berikutnya yg sdh kadung terdaftar, mrk mundur. Biar junior XD yg di daftar reserved bs ikut,” @ast****.
“Fix degra ajalah ini pasangan. Seperti ga ada belajar dari SEA Games yaa,” @riz****.
Ya, Zachariah Josiahno Sumanti/Hediana Julimarbela sendiri telah dipasangkan lebih dari tiga tahun lalu dan pencapaian terbaiknya adalah juara di Italian International Challenge 2022.
Zachariah/Hediana makin menuai kritikan dari badminton lovers usai pasangan lainnya yakni Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati lebih cepat progresnya dengan meraih juara di Hylo Open dan emas SEA Games 2023.
Tak hanya itu, Zachariah/Hediana juga jauh tertinggal dari ganda campuran PBSI lainnya yakni Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari yang sukses mengoleksi gelar juara di Spain Masters 2021.
Sumber: Twitter BWF