INDOSPORT.COM - Terlemparnya Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati dari 10 besar ranking BWF jadi pertanda bahwa ganda campuran Indonesia sedang tidak baik-baik saja.
Federasi bulutangkis dunia (BWF) pada Selasa (30/05/23) merilis ranking BWF terbaru para pemain dunia. Peringkat wakil Indonesia di sektor ganda campuran jadi kejutan.
Diawali dengan pasangan no. 1 Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati sempat bercokol di peringkat 10 dunia, tepatnya pada 2 Mei 2023.
Ini merupakan ranking terbaik mereka sejak debut di 2019. Semifinalis All England Open 2023 itu sukses menempati ranking 10 dunia walau poin mereka masih sama yaitu 56.380 poin.
Ada pun Rehan/Lisa setelah berhasil memenangkan medali emas di SEA Games 2023 namun gelar ini tidak masuk hitungan poin ranking BWF.
Sementara di ajang BWF World Tour terbaru, Rehan/Lisa terhenti di babak 16 besar usai kalah dari pasangan Thailand, Supak Jomkoh/Supissara Paewsampran.
Akibatnya, dalam kurun dua pekan saja, posisi Rehan/Lisa langsung terjun ke peringkat 11 dunia dengan beberapa rivalnya meraih hasil positif di ajang ini.
Situasi ini membuat Indonesia kini kembali tanpa wakilnya di jajaran top 10 ranking BWF mengingat Rehan/Lisa saat ini berstatus ganda campuran no. 1 nasional.
Ini seperti kembali ke masa kelam ketika Praveen Jordan/Melati Daeva dan Hafiz Faizal/Gloria Widjaja degradasi dari PBSI pada 2022 dan perlahan merosot peringkatnya.
Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati tentunya diharapkan bisa kembali ke performa ganasnya saat mereka berjuang di Singapore Open pekan depan.
Pencapaian terbaiknya di turnamen BWF Super 500 ini akan sangat berarti guna mendongkrak perolehan poin dan comeback ke 10 besar ranking BWF.