INDOSPORT.COM – Sedang viral komentar getir Kevin Sanjaya/Marcus Gideon usai terdepak di babak 16 besar Singapore Open 2023, Chafidz Yusuf sang peracik bakat sampai ikut lemas.
Bintang bulutangkis yang pernah menapaki top satu ranking BWF, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, akhir-akhir ini memang sedang jadi sorotan lantaran rapor merahnya sejak musim 2022.
Awal mula penurunan performa pasangan berjuluk minions tersebut disinyalir berawal dari mental yang sempat goyah usai keduanya gagal membawa pulang medali Olimpiade Tokyo 2020.
Alasan lainnya lantaran mereka sempat absen panjang usai Marcus Gideon mengalami masalah di kakinya dan harus naik meja operasi pada April 2022.
Puncaknya adalah kekalahan nahas Kevin Sanjaya/Marcus Gideon di babak 16 besar Singapore Open 2023. Pada Kamis (8/6/23), mereka kandas 18-21, 9-21 dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Terus didera kegagalan, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon kepada media tak kuasa mengungkapkan kegetirannya usai laga di babak 16 besar Singapore Open 2023.
“Memang harus diakui, saya sangat berat sudah tambah umur. Kami ketinggalan terus. Kami juga sudah berkurang kecepatannya,” ungkap Marcus Gideon dilansir dari Jurnalis Muhamad Susilo.
“Gim pertama kami bisa memberikan perlawanan. Tetapi di gim kedua, poin kami sudah ketinggalan jauh. Mau mengejar pun sangat susah. Kami tidak tahu mau main apa lagi,” tambah Kevin Sanjaya.
Ungkapan getir Kevin Sanjaya/Marcus Gideon itu langsung jadi sorotan dunia, tak hanya cukup viral di media sosial mengingat nama besar yang disandang.
Dilansir dari kolom instagram @lambe.badminton, peracik pasangan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon yang saat melatih Filipina, Chafidz Yusuf, langsung ikut nimbrung dan dibuat lemas.