In-depth

Di Ambang Pensiun, 3 Mantan Raja Ganda Putra yang Kariernya Meredup

Jumat, 16 Juni 2023 21:15 WIB
Penulis: Nadia Riska Nurlutfianti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putra Indonesia, Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putra Indonesia, Mohamad Ahsan/Hendra Setiawan. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT
2. Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga merupakan ganda putra papan atas lainnya yang namanya juga telah mencatatkan banyak prestasi. Yakni meraih satu gelar dan runner-up di ajang BWF Grand Prix pada 2013 dan 2016.

Kemudian meraih 8 gelar dan 3 runner-up di era Superseries sejak 2013 hingga 2015. Sedangkan di ajang BWF World Tour sudah mengemas 4 gelar juara dan 14 kali menjadi runner-up.

Catatan ini membuat The Daddies menjadi salah satu ganda putra terlama yang menduduki peringkat pertama di ranking BWF selama 8 bulan 23 hari atau sejak 21 November hingga 7 Agustus 2014 silam.

Namun kini mereka mengalami penurunan performa karena faktor usia yang menjadi alasan utama, Ahsan/Hendra masih kesulitan juga berhadapan dengan para pemain muda yang lebih enerjik dan gesit.

Selain itu, Ahsan/Hendra juga berkali-kali memberikan kode pensiun, meski keduanya juga saat dikonfirmasi tidak memberikan jawaban yang pasti.

Hingga saat ini Ahsan/Hendra masih berjuang agar masih bisa bersaing meski kini peringkatnya terus menurun.

3. Lee Yang/Wang Chi Lin

Lee Yang/Wang Chi Lin juga menjadi salah satu ganda putra papan atas yang mampu mencatatkan namanya dalam sejarah bulutangkis.

Lee/Wang sendiri dipasangkan di era BWF World Tour, di mana keduanya berhasil meraih 7 gelar juara dan 4 kali runner-up sejak 2019 hingga 2022.

Penampilan keduanya yang menanjak terutama pada tahun 2020 membuat Lee/Wang disebut Duo Kuda oleh para BL karena mampu menjadi kuda hitam.

Tak hanya meraih gelar juara World Tour Finals 2020, Lee/Wang juga merupakan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 usai mengalahkan Li Junhui/Liu Yuchen dengan skor 21-18 dan 21-12 di Tokyo.

Keduanya juga sempat menduduki peringkat kedua pada 18 Oktober 2022 tetapi hanya dalam tiga pekan saja dan secara perlahan lengser.

Performa Lee/Wang pun jeblok pascamenjadi juara di Olimpiade 2020, karena mengalami beban mental sehingga kerap tersingkir di babak-babak awal.

Jebloknya performa juga sempat membuat keduanya bercerai alias berpisah karena diharapkan bisa kembali gacor seperti sedia kala bersama pasangan barunya.

Namun akhirnya Lee Yang/Wang Chi Lin kembali bersama, tetapi hingga saat ini belum menemukan performa terbaiknya lagi. Di kalangan fans sendiri, Lee/Wang juga pernah diisukan pensiun tetapi kabar tersebut hanyalah angin lalu.