INDOSPORT.COM - Comeback dramatis Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan untuk lolos ke semifinal turnamen bulutangkis Indonesia Open 2023 disebut BWF bak cerita dongeng.
Ganda putra Indonesia yang saat ini merosot ke peringkat 25 ranking BWF, Pramudya/Yeremia, baru saja memastikan tiket ke semifinal Indonesia Open 2023.
Hal ini dipastikan setelah Pramudya/Yeremia melumat ganda putra China, Liang Wei Keng/Wang Chang dengan skor 16-21, 21-17, 21-19.
Sebenarnya, Pramudya/Yeremia nyaris kalah saat tertinggal jauh dari Liang/Wang di gim ketiga dengan skor 11-17. Namun, mereka memanfaatkan momentum Liang/Wang kehilangan fokus.
Capaian yang miris bagi Liang Wei Keng/Wang Chang tentu saja karena ini berarti mereka kehilangan kans mengudeta posisi 1 ranking BWF milik Fajar/Rian jika juara Indonesia Open.
Sebaliknya, ini adalah catatan manis bagi ganda putra Indonesia, khususunya Yeremia Rambitan yang baru sembuh dari cedera ACL tahun lalu di Indonesia Open.
Tampil heroik saat menikung tajam Liang Wei Keng/Wang Chang, kehebatan Pramudya/Yremia di Indonesia Open 2023 pun memancing perhatian federasi bulutangkis dunia (BWF).
Dalam rilis di laman resmi pada Sabtu (17/06/23) dengan judul “Indonesia Open: Dream Comeback from Injury Nightmare,” BWF mengisahkan sisi kepahlawanan Yeremia.
BWF menenang kembali hancurnya Yeremia Rambitan di turnamen tahun lalu saat mengalami momen terburuk dalam kariernya, yakni cedera lutut kiri saat matchpoint di perempat final.
“Setahun kemudian, Rambitanlah yang mencetak poin kemenangan dalam comeback besar untuk mencapai semifinal Indonesia Open 2023. Bisakah (sebuah) dongeng jadi lebih menarik dari ini?”