Momen Langka Ketika 'Dewa Bulutangkis' Hendra Setiawan dan Tony Gunawan Pamer Foto Bareng
"Mengunjungi klub yang menjadikan saya seperti sekarang ini @pbjayaraya benar-benar fasilitas yang luar biasa, dan bertemu dengan pemain ganda favorit saya @hendrasansan semoga beruntung di Jepang minggu depan," tulis Tony Gunawan di Instagramnya.
"Juga bertemu pelatih lama @imeldawigoeno, mitra lama @victowibowo dan teman @firdasari dan Mas didik. Sangat senang melihat kalian semua," tambahnya.
Postingan itu menuai beragam reaksi dari para folowers yang sebagian besar merupaka penggila olahraga tepok bulu. Mereka mengatakan Tony dan Hendra adalah legenda yang jadi panutan.
"Legenda yang selalu jadi teladan," ujar akun @rahmi.a.nova.
"Semoga selalu sehat dan makin sukses buat semuanya," lanjut akun @jovan.fernando.750.
Sebagai informasi, Hendra Setiawan saat ini masih aktif berkompetisi meski sudah menginjak usia 38 tahun. Dia berpasangan dengan Mohammad Ahsan.
Hendra pernah meraih medali emas Olimpiade 2008 di China. Medali emas Piala Thomas 2020 dan masih banyak lainnya.
Ahsan/Hendra adalah pemain profesional yang kini tidak terikat dengan PBSI. Pekan lalu, mereka juga bermain di Canada Open 2023 seorang diri, tanpa ada campur tangan federasi.
Meski tidak ada klarifikasi dari Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, namun besar kemungkinan jika pasangan berjuluk The Daddies itu mundur dari Korea Open 2023 yang digelar 18 - 23 Juli nanti.
Sementara itu, Tony Gunawan adalah juara Olimpade 2000 di Sydney, emas kejuaraan dunia 2001, Thomas Cup 1998 dan 2000, Asian Games 1998 serta masih banyak lainnya.
Sejak 2002, Tony Gunawan memutuskan pindah ke Amerika Serikat, dan menjadi warga negara Negeri Paman SAM.
Alasan Juara Dunia tersebut memutuskan pindah kewarganegaraan adalah karena faktor kesejahteraan yang lebih mendukung di negara maju itu.
Selain itu, alasan lain Tony menjadi warga negara Amerika Serikat juga karena ingin melanjutkan pendidikanya, meskipun akhirnya tetap tidak isa berpaling dari bulutangkis.