INDOSPORT.COM – Menghitung rekening ‘sultan’ ratu bulutangkis An Se-young, the real baby alien yang tak terkalahkan di musim 2023, termasuk menjuarai Japan Open 2023.
Lahir di Gwangju Korea Selatan pada 5 Februari 2002, karier An Se-young begitu melesat jauh di ranking BWF dibanding tunggal putri seusianya seperti Putri Kusuma Wardani dari Indonesia .
Sejak masih berusia 17 tahun, An Se-young sudah mampu mengobrak-abrik persaingan tunggal putri papan atas dunia. Total ada enam final yang berhasil dijajakinya pada tahun 2019.
Saat pandemi Covid-19 melanda pada periode 2020 sampai 2021 di mana kompetisi beberapa ada yang terhenti, An Se-young tetap stabil dengan lima kali melaju ke final.
Memasuki tahun 2022, penampilan An Se-young menjadi kian mengganas dengan raihan tiga gelar juara dan dua runner up turnamen.
An Se-young semakin tak terkendali ketika memasuki musim baru 2023. Ratu bulutangkis Korea Selatan itu menjadi sulit dikalahkan siapapun.
Dari 11 turnamen yang diikutinya pada 2023 termasuk Badminton Asia Championships, An Se-young sudah 10 kali melesat ke final dengan tujuh gelar juara dan tiga kali menjadi runner-up.
Sejelek-jeleknya An Se-young di musim ini adalah satu kali terdampar di semifinal turnamen bulutangkis Super 1000 di Indonesia Open 2023. Saat itu dia terhenti dari Chen Yufei.
Teranyar pada Minggu (30/7/23), An Se-young baru saja menambah koleksi gelarnya di turnamen bulutangkis Super 750 bertajuk Japan Open 2023.
Final Japan Open 2023 berlangsung di Yoyogi National Gymnasium, siang WIB, di mana An Se-young melibas ratu bulutangkis China , He Bingjiao, dua gim langsung dengan skor akhir 21-15, 21-11.
Seturut dengan kesuksesan An Se-young di Japan Open 2023, bintang tunggal putri China itu diprediksi akan melejit ke nomor satu ranking BWF menggeser Akane Yamaguchi (Jepang) per Selasa (31/7/23).
Capaian itu menjadi sejarah baru bagi An Se-young, di mana dia akan menjadi ratu baru tunggal putri sebagai pencapaian tertinggi dalam kariernya.
Tak hanya itu, kesuksesan An Se-young tersebut juga berpengaruh pada tabungan pebulutangkis berusia 21 tahun itu yang disinyalir akan semakin ‘menggemuk.’
Karena seperti diketahui, BWF selaku Federasi Bulutangkis Dunia memang menyediakan price money atau hadiah uang bagi peserta yang mengikuti turnamen tertentu.
Dengan tujuh gelar juara, tiga kali runner-up, dan satu kali semifinalis di turnamen berbagai level pada musim 2023, An Se-young disinyalir mengumpulkan hadiah uang sebanyak 436.750 dolar (sekitar Rp6,5 Miliar). Simak perhitungannya di halaman kedua!