INDOSPORT.COM – Membedah skenario agar tim Indonesia terhindar drawing busuk BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023. Simak selengkapnya!
Tak terasa, tinggal menghitung hari turnamen grade 1 BWF World Championships atau Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 akan segera bergulir.
Ajang bergengsi bulutangkis itu akan dilangsungkan pada 21 sampai 27 September 2023 di Copenhagen, Denmark, dan pemain terbaik masing-masing negara akan unjuk kebolehan.
Menurut jadwal, BWF selaku federasi bulutangkis dunia baru akan melakukan drawing Kejuaraan Dunia pada Kamis (10/08/23) mulai pukul 14.00 WIB.
Menanti drawing Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, tak bisa dipungkiri jika Badminton Lovers (BL) di media sosial begitu heboh, termasuk kekhawatiran andai jagoannya akan menemui jalan ‘apes.’
Secara khusus, salah satu yang paling heboh adalah Badminton Lovers Indonesia yang sudah dibuat khawatir jika atlet Tanah Air akan menemui drawing busuk di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.
Karena jika merunut beberapa BWF World Tour belakangan ini, banyak atlet bulutangkis Indonesia yang dianggap tertimpa drawing busuk. Atlet Indonesia sering ketemu unggulan di babak pertama turnamen.
Belum lagi jika merunut performa para pebulu tangkis Indonesia yang belakangan ini dihantui rapor buruk karena gagal meraih gelar.
Bahkan performa buruk itu nyaris rata di semua sektor, termasuk ganda putra yang selama ini rajin menyumbangkan gelar juara untuk Indonesia.
Seiring dengan kekhawatiran Badminton Lovers (BL) Indonesia itu, INDOSPORT.COM akan membedah skenario atlet Tanah Air kemungkinan terhindar dari drawing busuk Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.
Diketahui terdapat 16 peserta pada setiap sektor yang ditempatkan sebagai unggulan di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.
Di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 ini juga tidak ada babak kualifikasi karena atlet yang berpartipasi berstatus diundang oleh BWF.
Jika pemain menolak undangan untuk berpartisipasi, posisi pemain yang bersangkutan akan digantikan oleh pemain selanjutnya dalam daftar tunggu hingga kuota pemain terpenuhi.
Maka dengan status sebagai unggulan, tentu dipercaya akan mendatangkan keuntungan bagi seorang pemain dari segi drawing.
Artinya, tim Indonesia harus berada dalam daftar unggulan untuk menghindari kemungkinan bertemu pemain unggulan lain lebih dini Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.