In-depth

6 Atlet Tertua di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, Ahsan/Hendra Bukan Pertama

Kamis, 17 Agustus 2023 11:55 WIB
Penulis: Miranti | Editor: Prio Hari Kristanto
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Intip deretan atlet tertua di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, di mana ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, bukan nomor satu. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Intip deretan atlet tertua di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, di mana ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, bukan nomor satu.

INDOSPORT.COM – Intip deretan atlet tertua di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, di mana ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, bukan nomor satu.

Tinggal menghitung hari Kejuaraan Dunia Bulutangkis edisi ke-28 akan segera digelar. Tepatnya di Royal Arena Copenhagen, Denmark, pada 21 sampai 27 Agustus 2023.

Drawing ceremony juga sudah selesai digelar oleh BWF sejak Selasa (08/08/23) di Malaysia, yang menandai para atlet sudah siap untuk unjuk gigi di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.

Menyambut Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, tahukah jika Anda fenomena menarik ketika di edisi kali ini diramaikan oleh atlet yang usianya sudah tidak muda lagi.

Sejumlah atlet ini sangat bersemangat menerjang usia yang tidak muda untuk bersaing dengan para pebulu tangkis berusia 20 tahunan dalam misi berburu gelar juara.

Dari pantauan INDOSPORT.COM, mereka adalah Svetlana Zilberman, Hendra Setiawan, Pablo Abian, Venkat Gaurav Prasad, Mohammad Ahsan, dan Kevin Cordon.

1. Svetlana Zilberman (Israel, 65 tahun)

Svetlana Zilberman dari Israel adalah atlet tertua yang berpartisipasi di ajang Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 di Denmark mendatang.

Bagaimana tidak, melansir profil di laman BWF, Svetlana Zilberman lahir di Beliasova, 10 Mei 1958. Artinya, saat tampil di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023, dia sudah berusia 65 tahun.

Usia yang cukup menakjubkan dan rasanya akan sulit disaingi oleh siapa pun atlet bulutangkis yang rata-rata pensiun di umur 30-an.

Svetlana Zilberman sebenarnya memiliki alasan mengharukan mengapa dia enggan pensiun. Dilansir dari laman BWF, Svetlana enggan pensiun selagi bisa demi menemani sang putra, Misha Zilberman.

Karena seperti diketahui jika sang putra, Misha Zilberman, selain tampil di tunggal putra, juga berkarier di ganda campuran.

“Saya senang bermain dengan anak saya. Ketika kami berada di lapangan, kami berjuang untuk menang. Tetapi kami juga menikmati permainan kami sendiri,” ujar Svetlana Zilverman dilansir dari laman BWF.

“Karier putra saya membuat saya mau untuk terus bermain. Saat dia bermain secara profesional, saya harus membantunya melakukan pemanasan dan latihan.”

“Rutinitas itu yang membuat kondisi saya tetap baik. Salam Misha aktif di 'sirkuit', saya juga akan begitu,” sambung pebulu tangkis Israel yang saat ini berusia 65 tahun itu.

Svetlana Zilberman di Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 akan turun di sektor ganda campuran dengan Misha Zilberman. Di babak 64 besar, mereka akan menghadapi atlet asal Mesir, Adham Hatem Elgamal/Doha Hany.