INDOSPORT.COM - Anggota Dewan BWF, Bambang Roedyanto alias Koh Rudy buka suara setelah pemain Malaysia, Lai Shevon Jemie mencak-mencak di Kejuaraan Dunia.
Jelang kick off Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 pada hari Senin (21/08/23), beberapa atlet sudah tiba di Kopenhagen, Denmark, termasuk kontingen asal Malaysia.
Pasangan ganda campuran Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie menjadi salah satu yang diunggulkan untuk meraih medali di ajang tahunan tersebut.
Namun sebelum pertandingan, Lai Shevon Jemie mencak-mencak di media sosial karena merasa dikerjai oleh BWF.
Melalui unggahan di Instagram story pada Jumat (18/08/23), Lai Shevon Jemie mengeluhkan soal sarana transportasi dan mekanisme penjemputan atlet oleh BWF.
"Salah satu hal yang ingin saya tanyakan adalah nomor-nomor yang bisa saya hubungi. Semuanya merepotkan dan saya harus bertanya ke banyak orang," ungkap Lai Shevon Jemie.
"Sejujurnya, ini hal yang menyebalkan bagi sebuah event besar. Saya tidak meminta dilayani bagai ratu, tetapi sebaiknya BWF atau hotel yang akan ditempati sadar."
"Ini sungguh cara yang menyebalkan dari penyelenggara turnamen, kami harus menunggu satu jam kemarin," imbuhnya.
Usut punya usut, rupanya rombongan tim Malaysia belum bisa masuk ke hotel karena belum memiliki bukti pembayaran hotel dari BWF. Mereka pun harus luntang-lantung.
"Kami menunggu selama satu jam kemarin untuk masuk ke kamar, karena kami tidak mendapatkan bukti penyewaan dari penyelenggara," ujar Lai Shevon Jemie.