Pelatih Jepang Ingatkan Akane Yamaguchi Waspadai Gregoria di Kejuaraan Dunia 2023
Kekhawatiran Park Joo-bong bukanlah tanpa alasan. Rupanya, Akane Yamaguchi sempat mengalami cedera yang membuat kondisinya tidak 100 persen fit.
Cedera tersebut memaksa Akane Yamaguchi beristirahat dari latihan di awal-awal training center. Meski sudah membaik sekarang ini, namun Park Joo-bong tidak mau memasang target tinggi untuk Akane.
“Akane Yamaguchi berada di peringkat 2 dunia, dan saya pikir dia bisa bersaing dengan An Se-young, Chen Yufei (Cina), dan Tai Tzu Ying (Taiwan), tetapi kakinya cedera sebelum kamp pelatihan,” tutur Park Joo-bong.
“Jadi, saya tidak bisa melatihnya sementara waktu di paruh pertama kamp pelatihan. Dia latihan dengan baik sekarang, jadi saya pikir akan lebih baik jika dia bisa beradaptasi dengan lapangan dan memenangkan tiga gelar berturut-turut,” tambahnya.
“Namun, An Se-young dari Korea Selatan telah mencapai puncaknya, sehingga ada kemungkinan akan menjadi pertandingan yang sulit (jika bertemu di final Kejuaraan Dunia nanti),” tandasnya.
Selain Akane Yamaguchi, Park Joo-bong juga melihat secara keseluruhan bahwa tim bulutangkis Jepang saat ini membuatnya cukup khawatir.
Pasalnya, Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023 masuk dalam perhitungan poin Olimpiade Paris 2023 namun performa Jepang tidak begitu kuat sejak periode kualifikasi di mulai.
“Saya telah memenangkan medali emas sejak 2017, tetapi ini (Kejuaraan Dunia) adalah kompetisi yang paling saya khawatirkan,” kata Park Joo-bong.
“Persaingan Olimpiade telah dimulai, tetapi kekuatan Jepang saat ini tidak sebaik dulu. (Mulai pertengahan Juli) Korea Open (Super 500), Japan Open (S750), Australia Open (S500). Ada beberapa pemain yang cedera, jadi saya tidak bisa tampil maksimal selama persiapan,” terangnya.
Jepang memiliki sejumlah wakil yang difavoritkan menjadi juara dunia. Selain Akane, juga ada Yuta Watanabe/Arisa Higashino, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, ayu Matsumoto/Wakana Nagahara hingga Kodai Naraoka.