INDOSPORT.COM – Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadanti gagal mendapatkan gelar di kejuaraan dunia bulutangkis 2023 usai ditekuk pasangan China Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dua gim langsung
Ganda putri andalan Indonesia, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadanti menantang pasangan China, Chen Qing Chen/ Jia Yi Fan dalam babak final Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.
Pada awal gim pertama, Apriyani/Fadia sempat mampu unggul lebih dulu 4-2 atas Chen/Jia yang sempat tersendat di awal laga pada hari Minggu (27/08/23).
Hanya saja, pasangan China ini kemudian menunjukkan kemampuannya dan mampu membalik kedudukan menjadi 7-5 atas Apriyani/Fadia.
Interval kemudian ditutup oleh Chen/Jia dengan kedudukan 11-6 atas Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadanti yang banyak kehilangan poin.
Selepas interval, Apriyani/Fadia justru mampu memperkecil ketertinggalan hingga mencapai kedudukan 11-15 atas Chen/Jia.
Namun demikian, Chen Qing Chen/Jia Yifan kemudian mampu memperlebar jarak hingga kemudian mencapai gim poin 20-15.
Gim pertama final kejuaraan dunia bulutangkis 2023 untuk sektor ganda putri dimenangi Chen Qing Chen/Jia Yi Fan dengan skor 21-16 atas Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadanti.
Pada gim kedua, Apriyani/Fadia kemudian tertinggal jauh 2-7 dari Chen/Jia yang tampil cukup menawan di final kejuaraan dunia bulutangkis 2023 ini.
Sempat tertinggal jauh, Apriyani/Fadia lambat laun kemudian mampu mengejar dan membuat kedudukan menjadi 6-10 sebelum kemudian interval pertama ditutup dengan skor 6-11 oleh Chen/Jia.