Catatan Bapuk PBSI Sejak Era Pandemi 2020, Tertatih-tatih Saingi Thailand dan Malaysia
Dalam klasemen perolehan medali dari negara-negara Asia Tenggara di Kejuaraan Dunia Bulutangkis sejak era pandemi, Thailand berada di peringkat pertama.
Thailand tercatat meraih dua medali emas sumbangsih Kunlavut Vitidsarn (2023) dan Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (2021).
Lalu membawa pulang satu medali perak sumbangsih Kunlavut Vitidsarn (2022) plus satu perunggu milik Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai (2022).
Kemudian ada Malaysia yang meraih satu medali emas oleh Aaron Chia/Soh Wooi Yik (2022), dan dua perunggu oleh Aaron/Wooi Yik (2023) dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (2021).
Selanjutnya ada Singapura yang meraih satu medali emas oleh Loh Kean Yew pada edisi 2021 lalu.
Lalu di posisi keempat ada Indonesia yang nihil emas, lalu meraih dua medali perak oleh Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2022) dan Apriyani Rahayu/Siti Fadia (2023).
Kemudian satu medali perunggu yang bawa pulang oleh Fajar Alfian/Rian Ardianto pada 2022 lalu.
Indonesia terakhir kali meraih medali emas ialah saat Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan menjadi juara pada edisi 2019.
Setelah itu, Indonesia kesulitan meraih medali emas, karena beberapa wakilnya sulit menembus partai puncak Kejuaraan Dunia Bulutangkis.