Kunlavut Raih Beasiswa S3 Usai Jadi Juara Dunia, Badminton Lovers Sentil PBSI
Ketika Kunlavut Vitidsarn mendapatkan apresiasi berupa beasiswa sampai lulus S3, Badminton Lovers asal Indonesia berharap PBSI juga bisa memperjuangkan apresiasi serupa.
Mengingat di negara lain, atlet bulutangkis masih bisa menempuh pendidikan tinggi meski aktif berkompetisi, sebut saja Tai Tzu Ying yang kini memiliki gelar Doktor di usia 28 tahun.
"Wow View dapet beasiswa sampe doctor guys kerenn. Selalu salut sama atlet yang tetap mengutamakan pendidikannya walaupun mereka sibuk turnamen," ungkap fans melalui akun Twitter @badminton_fess.
"Karena mereka sadar pendidikan yang tinggi sangat penting buat masa depan mereka saat memasuki dunia kehidupan yang nyata," balas akun Twitter @Thdayat**.
"Meanwhile atlet Wakanda lebih memilih bonus cash ketimbang beasiswa sekolah, ahaha," komentar dari pemilik akun @porsiana**.
"Atlet di negara anu, lebih milih diangkat pegawai negara," timpal akun @fslrsn**.
Meski begitu, ada pula beberapa pebulutangkis Indonesia yang melanjutkan pendidikan tinggi ke bangku kuliah, yakni Fajar Alfian dan Pramudya Kusumawardana.
"Gue salut sama yang kayak Pram dll yang bisa nyambi kuliah dan prestasi juga. Walau seringnya ekosistem mereka banyak yang tidak support, fokus terbagi 2," ungkap @anktn**.
"Atlet Indonesia yang penting jadi PNS dah. Tapi salut ama Ajay sih walaupun bocahnya begitu tapi dia S.Pd hihi," timpal @daliale** menyebut panggilan akrab Fajar Alfian.
"Enak ya kalo negaranya mendukung. Eh tapi kita juga ada pengangkatan jadi PNS ya," balas akun @Jayanti**.