Viren Nettasinghe, Permata Sri Lanka 'Pembantai' Tuan Rumah di Indonesia International Challenge
Usut punya usut, Viren Nettasinghe termasuk salah satu pebulutangkis paling menjanjikan bagi bulutangkis Sri Lanka.
Viren Nettasinghe merupakan pebulutangkis berusia 20 tahun. Dia lahir pada 17 Juni 2003 silam dan baru menjalani debutnya di level senior pada 2021.
Dalam tiga tahun terakhir, performa Viren Nettasinghe meningkat secara konsisten. Sempat bermain rangkap di nomor ganda dan tunggal putra, Nettasinghe akhirnya fokus di nomor tunggal tahun ini.
Viren Nettasinghe mengawali perjalanannya musim ini dengan mengikuti turnamen Uganda International Challenge pada Maret lalu dan berhasil meraih medali perunggu.
Dalam perjalanannya ke semifinal, ia mengalahkan Fabian Roth dari Jerman (WR 97) di Babak 32 Besar, Ade Resky Dwicahyo dari Azerbaijan (WR 81) di 16 besar, dan Anuoluwapo Juwon Opeyori dari Nigeria (WR 109) di perempat final.
Berkat torehannya itu, Viren Nettasinghe mendapat penghargaan sebagai The Most Outstanding Badminton Player oleh SportUnleash School Sports Awards di Colombo, Sri Lanka.
Usai tersingkir cepat di Thailand IC, Nettasinghe sempat kembali bermain rangkap di ajang Maldives IC 2023 dengan hasil 16 besar tunggal putra dan semifinal ganda putra.
Setelah itu, dia kembali fokus di nomor tunggal putra pada turnamen Mauritius International, St Denis Reunion Open, dan main rangkap lagi di Maldives International Series.
Dibandingkan turnamen-turnamen tersebut, lolos ke final Indonesia International Challenge 2023 menjadi pencapaian terbaik Viren Nettasinghe.
Setelah tampil di Indonesia IC, Viren Nettasinghe akan menjalani debutnya di ajang BWF World Tour Indonesia Masters Super 100 (05-10 September) sebelum ke Vietnam Open (12-17 September).