Herry IP Dihujat Badminton Lovers China Usai Jadi Pelatih Ganda Campuran, Kenapa?
Herry Iman Piengardi tentu namanya sudah tidak asing lagi di kalangan penggemar bulutangkis atau Badminton Lovers Indonesia.
Lahir di Pangkal Pinang pada 21 Agustus 1962, Herry IP menjadi sosok penting di balik kesuksesan ganda putra Indonesia di kancah bulutangkis dunia.
Pelatih berjuluk Coach Naga Api itu telah bergabung dengan PBSI sejak 1993 silam dan langsung menangani sektor ganda putra.
Berkat tangan dinginnya, Herry berhasil mengorbitkan ganda putra legendaris seperti Chandra Wijaya/Tony Gunawan hingga Ricky Subagja/Rexy Mainaky.
Sementara di era modern, Herry IP namanya juga semakin melambung usai menjadi sosok hebat di balik kesuksesan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Julukan Coach Naga Api sendiri muncul ketika mantan pelatih ganda putra PBSI itu menangani mantan pasangan peringkat satu ranking BWF yakni Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Ya, Herry mencatatkan tinta emas dengan membawa Kevin/Marcus menjadi pasangan peringkat satu dunia terlama di sektor ganda putra.
Pasangan berjuluk The Minions itu menjadi ganda putra terlama di ranking satu dengan total 259 pekan mengalahkan Lee Yong-dae/Yoo Yeon-seong selama 117 pekan.
Kevin/Marcus di bawah komando Herry IP juga dikenal sebagai raja turnamen BWF dengan mengoleksi 19 gelar dan enam runners-up di BWF World Tour.
Tak hanya itu, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon juga dikenal sebagai penakluk dominasi ganda putra China seperti Li Junhui/Liu Yuchen.