Ganda Campuran Habis di Babak 16 Besar China Open, Pertanda Herry IP Harus Secepatnya Debut?
Setelah Dejan/Gloria, pasangan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari juga kandas di babak 16 besar China Open 2023 usai dibungkam oleh wakil Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 16-21,13-21.
“Hari ini pengembalian bola kami banyak sekali menguntungkan lawan. Jadinya kami terus tertekan dari awal sampai akhir,” ujar Rinov Rivaldy, Kamis (07/09/23).
“Kami terima hasil ini dan bersiap langsung ke Hong Kong Open pekan depan. Semoga di sana kami bisa lebih baik,” kata Pitha Haningtyas Mentari.
Terakhir, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga tersingkir di babak 16 besar China Open 2023 usai dibungkam pasangan Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, lewat skor 21-18, 19-21, 12-21.
“Kami kurang beruntung di gim kedua, sedikit lagi bisa mengejar sebenanrnya. Di gim ketiga kami kalah start dari mereka,” ujar Praveen Jordan.
“Kami merasa permainan kami di gim pertama dan kedua sebenarnya cukup ok. Tapi masuk ke gim ketiga semuanya menjadi blank,” tutur Melati.
Hasil mengecewakan sektor ganda campuran di babak 16 besar China Open 2023 bisa dibilang menjadi pertanda Herry Iman Pierngadi (Herry IP) harus secepatnya debut.
Seperti diketahui, Herry IP resmi menjadi pelatih sektor ganda campuran sebagaimana diumumkan oleh PBSI beberapa waktu lalu.
Namun, belum diketahui secara pasti turnamen debut dari pelatih berjuluk Coach Naga Api itu bersama sektor ganda campuran.
Di China Open 2023 sendiri, ganda campuran seperti Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati masih didampingi Amon Sunaryo.
Oleh karenanya, peran baru Herry IP untuk sektor ganda campuran Indonesia memang wajar jika dinantikan tanggal debutnya, mengingat para badminton lovers menginginkan penyegaran baru untuk Dejan/Gloria cs.
Apalagi, Herry IP juga sudah menargetkan kepada sektor ganda campuran agar nantinya mereka bisa lolos kualifikasi Olimpiade Paris 2024.