INDOSPORT.COM - Ganda putri Pelatnas Indonesia, Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto, keluar sebagai juara Indonesia Masters 2023 Medan. Ini menjadi gelar ketiga bagi pasangan bulutangkis ranking 30 BWF ini.
Bermain di GOR PBSI Sumut, Minggu (10/09/23) sore, Lanny/Ribka yang menjadi unggulan pertama di ajang ini menang dua gim langsung, 22-20, 21-10, atas unggulan kedua dari Chinese Taipei, Chang Ching Hui/Yang Ching Tun (36 BWF). Hasil ini membuat head-to-head menjadi 2-0 untuk pasangan Indonesia.
Pada gim pertama, Lanny/Ribka hampir kehilangan momentum saat sudah unggul jauh hingga pengujung laga. Beruntung fokus dari Lanny/Ribka bisa kembali sehingga akhirnya mengambil keunggulan di gim pertama.
Di gim kedua permainan Lanny/Ribka semakin di atas angin mengingat lawan bermain dalam tekanan. Gemuruh suporter yang memadati arena membuat lawan tertekan sehingga akhirnya Lanny/Ribka mengakhiri laga dengan kemenangan straight game dalam tempo 39 menit.
“Pada gim pertama kami bermain terburu-buru ingin memenangkan pertandingan. Beruntung di pengujung laga kami bisa mengontrol pertandingan dan meraih keunggulan pada gim pertama,” ungkap Lanny.
“Pada gim kedua kami sudah di atas angin dan punya kepercayaan diri tinggi. Hal tersebut membuat kami bermain lebih tenang dan percaya diri untuk mengakhiri laga dengan kemenangan,” timpal Ribka.
Kemenangan di turnamen BWF Tour Super 100 ini sejatinya menjadi obat pelipur lara seusai di ajang Kejuaraan Dunia 2023 tidak mampu berbuat banyak.
Tercatat di Kopenhagen, Lanny/Ribka angkat koper lebih awal di babak 32 besar dari ganda putri China, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan, dengan skor 5-21, 8-21.
“Pada turnamen ini kami sempat ragu untuk menjadi juara mengingat pada turnamen terakhir tidak bermain dengan maksimal. Sempat ada rasa kekhawatiran bisa juara atau tidak, tapi kami mencoba yakin satu demi satu untuk akhirnya bisa menjadi juara,” tambah Lanny.
Gelar juara di Indonesia Masters 2023 menjadi gelar ketiga Lanny/Ribka saat dipasangkan. Sebelumnya Lanny/Ribka tercatat berjaya di Indonesia International Challenge 2022 di Malang dan Bahrain International Challenge 2022.
“Gelar juara ini sangat penting buat kami bersaing di level yang lebih tinggi lagi. Sejauh ini gelar juara ini sebagai bentuk mengembalikan kepercayaan diri kami dan kami sangat menikmatinya,” pungkas Ribka.