INDOSPORT.COM – Viktor Axelsen bisa dibilang menjadi satu-satunya pebulutangkis yang mampu menyamai rekor milik Lin Dan dalam meraih gelar Grand Slam usai juara di China Open 2023.
Baru-baru ini Viktor Axelsen kembali menarik atensi karena berhasil menjadi juara di China Open 2023, Minggu (10/09/23).
Axelsen sukses mengalahkan tuan rumah yakni Lu Guang Zu hanya dalam dua gim dengan skor 21-16 dan 21-19 di partai final ajang BWF Super 1000 tersebut.
Hasil ini selain menambahkan deretan trofi yang diraih oleh Axelsen dan mengukuhkan dirinya sebagai raja tunggal putra, namun juga membuat dirinya disebut sebagai peraih gelar Grand Slam.
Hal ini diketahui dari informasi yang ditambahkan oleh Gillian Clark atau Oma Gill selaku komentator kondang BWF.
Oma Gill mengatakan bahwa Axelsen akan menjadi satu-satunya pebulutangkis yang meraih title Grand Slam karena berhasil mengawinkan gelar BWF Super 1000 sepanjang tahun 2023.
“Axelsen yang berusaha menambahkan gelar China Open 2023 ke dalam pencapaiannya, dengan demikian melengkapi karier Grand Slam di ajang Super 1000,” cuit Oma Gill.
Viktor Axelsen @ViktorAxelsen is aiming to add the #ChinaOpen2023 Super 1000 title to his list of achievements and thereby complete the career Grand Slam of all Super 1000 events.
— Gill Clark aka Oma Gill (@OmaGillClark) September 10, 2023
Viktor has won the #AllEngland (2), #IndonesiaOpen (3), #MalaysiaOpen2023, the… pic.twitter.com/utA1NLeiq4
Ya, Axelsen sejauh ini sudah mengumpulkan sejumlah gelar bergengsi seperti dua gelar All England, tiga gelar Indonesia Open, gelar Malaysia Open, Thailand Open 2021, Toyota Thailand 2021 dan Denmark Open 2021.
Sekadar informasi, dua ajang di Thailand Open 2021 dan Denmark Open 2021 sendiri memang berstatus sebagai turnamen BWF S1000.
Selain itu, sebelumnya diketahui tidak ada pemain atau pasangan lain yang memenangkan tiga event tersebut pada tahun 2021.
Viktor Axelsen adalah satu-satunya pemain bulutangkis yang memiliki peluang untuk memenangkan gelar Grand Slam dari setiap event Super 1000 yang pernah berlangsung.
Namun sebelum Viktor Axelsen, meski hampir serupa, ada Lin Dan yang menjadi satu-satunya pebulutangkis yang berstatus sebagai sang predator peraih gelar Grand Slam.