Loyo Terus, Badminton Lovers Tuntut Herry IP Terapkan Tangan Besi di Ganda Campuran

Pada kesempatan yang sama, Herry IP blak-blakan mengaku sempat terintimidasi untuk menerima tawaran PBSI jadi pelatih ganda campuran atau pergi dari Pelatnas.
"Terima atau pindah, karena di luar kan banyak lamarannya. Yang paling kencang dari China, itu saya sampai dua kali ketemuan, diajak ngomong dan ditawari," bongkar Herry IP.
"Saya bilang, masih kontrak di PBSI, tidak bisa. Mungkin kalau nanti tak lagi dikontrak, memungkinkan. Saya jawabannya itu saja," jelas Herry IP kepada media, Rabu (20/9).
"Akhirnya saya tetap pilih Merah-Putih walau tawarannya menggiurkan, tetapi buat saya enggak semuanya berpatokan materi," pungkas sosok berjuluk Coach Naga Api itu.
Pernyataan Herry IP akhirnya membuat kontroversi lagi di media sosial. Badminton Lovers berharap Coach Naga Api selalu jujur kepada publik tentang kondisi Pelatnas PBSI.
Bahkan, banyak pula yang berharap agar Herry IP menerapkan sistem 'tangan besi' untuk menaikkan prestasi ganda campuran.
"Udah deh Coach Herry IP di XD selama 8 bulan ini blak-blakan semuanya aja. Benahi pakai tangan besi sekalian sektor ini. Ga ada ampun. Lagian sektor ini juga lagi sakit," tulis pemilil akun Twitter (X) @G_minton.
"Bisa aja atletnya stress gara-gara pelatih nggak jelas keluar masuk dan bikin atletnya bodo amat. Nova keluar, Flandy keluar. Anak-anak XD kayak gak punya induk," timpal @Hars**.
"Yang lu ancem itu pelatih bertangan dingin, yang udah dilamar berbagai negara dengan iming-iming gaji puluhan kali lipat dari yang lu kasih," balas akun @Bmm** menyindir PBSI.
"Padahal Coach Herry IP dapat tawaran dimana-mana, dengan gaji yang luar biasa wow, tapi PBSI malah kaya gini," komentar dari pemilik akun @exnuna**.