4 Pebulutangkis Top dengan gelar Terbanyak di Asian Games, Indonesia Tak Tertandingi

Christian Hadinata

Christian Hadinata mencatatkan namanya sebagai pebulutangkis dengan kemenangan terbanyak di ajang bulutangkis, salah satunya Asian Games.

Christian Hadinata sendiri merupakan legenda Indonesia, yang merasakan masa kejayaannya pada tahun 1970-1980an.

Ia dikenal sebagai pemain spesialis ganda, yang turun di nomor ganda putra dan ganda campuran.

Christian tercatat sudah merasakan empat medali emas dengan empat pasangan berbeda di ajang Asian Games yang diikutinya.

Pasangan ganda putra Christian Hadinata/Ade Chandra menjadi juara pada 1978. Kemudian ia kembali menjadi juara bersama Icuk Sugiarto pada 1982.

Lalu sempat meraih medali emas di nomor ganda campuran bersama Regina Masli pada 1974, dan satu gelar lainnya bersama Ivana Lie pada 1982.

Artinya, Christian Hadinata sempat meraih dua gelar sekaligus yakni bersama Icuk Sugiarto di ganda putra dan Ivana Lie di ganda campuran pada Asian Games 1982.

Ng Boon Bee

Ng Boon Bee merupakan legenda bulutangkis Malaysia yang mencatatkan namanya sebagai pebulutangkis dengan kemenangan terbanyak di Asian Games.

Sama seperti Christian Hadinata, Ng Boon Bee sudah empat kali meraih medali emas di ajang Asian Games.

Bahkan Ng Boon Bee meraih tiga medali emas secara beruntun, sebelum dominasinya diruntuhkan oleh ganda putra Indonesia.

Ng Boon Bee meraih gelar back to back bersama Tan Yee Khan pada 1962 dan 1966. Lalu satu gelar pada 1970 bersama Punch Gunalan.

Sedangkan satu gelar lainnya ia raih dinomor ganda campuran bersama Sylvia Ng pada 1970 silam.

Ini beraeri, Ng Boon Bee meraih dua gelar juara sekaligus pada tahun 1970, yakni di nomor ganda putra bersama Punch Gunalan, dan Sylvia Ng di ganda campuran Asian Games.

Park Joo Bong

Park Joo Bong merupakan legenda bulutangkis Korea Selatan yang memiliki sederet prestasi mentereng.

Salah satunya ialah meraih tiga medali emas di ajang Asian Games, di mana ia juga merupakan pemain spesialis ganda.

Park Joo Bong meraih satu gelar bersama Kim Moon-soo di nomor ganda putra pada tahun 1986, sekaligus mengakhiri tiga gelar beruntun yang didominasi Indonesia.

Kemudian dua gelar lainnya ia raih di nomor ganda campuran bersama Chung Myung Hee pada tahun 1986 dan 1990 silam.

Pasca pensiun sebagai pemain profesional, Park Joo Bong memutuskan untuk menjadi pelatih di Jepang.

Minarni

Minarni merupakan pebulutangkis Indonesia lainnya yang masuk dalam daftar pebulutangkis tersukses di Asian Games.

Minarni tercatat telah mengemas tiga medali selama keikutsertaannya di ajang emapt tahunan tersebut.

Minarni merupakan pemain rangkap, di mana ia berhasil menjadi juara di nomor tunggal putri pada tahun 1962 silam.

Kemudian dua gelar lainnya ia raih di nomor tunggal putri Asian Games bersama Retno Kustijah di masa lalu.

Selain itu, Minarni/Retno Kustijah menjadi pebulu tangkis Indonesia pertama yang sukses meraih gelar secara beruntun atau back-to-back.

Minarni/Retno Kustijah sukses meraihnya di ajang Asian Games 1962, di mana saat itu berhasil menang di perang saudara melawan Corry Kawilarang/Happy Herowati di All Indonesian Final.

Minarni/Retno Kustijah kembali merasakan meraih medali emas usai mengalahkan pasangan Jepang Horoe Amano/Tomoko Takahashi di Asian Games 1966.