In-depth

Bulutangkis Beregu Putra Indonesia Puasa Emas Asian Games Lagi, China dan Korsel Susah Dijegal

Sabtu, 30 September 2023 09:35 WIB
Editor: Nugrahenny Putri Untari
© Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putra Korea Selatan, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT. Copyright: © Herry Ibrahim/INDOSPORT
Ganda putra Korea Selatan, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae. Foto: Herry Ibrahim/INDOSPORT.
China dan Korea Selatan Mendominasi

Lalu di Asian Games 2014, giliran Korea Selatan yang meraih emas dan China perak. Sayangnya, di edisi kali ini Indonesia tidak berhasil mendapat medali.

Langkah mereka terhenti di perempat final oleh Chinese Taipei yang saat itu berisikan Chou Tien-chen dan Hsu Jen-hao dkk.

Lalu yang teranyar, Asian Games 2018, tim putra Indonesia gagal meraih emas di negeri sendiri usai kalah dari China di final.

Di pertandingan perebutan medali emas, Indonesia dikalahkan China dengan kedudukan akhir 3-1, di Istora Senayan, Jakarta.

Satu-satunya kemenangan Indonesia kala itu dipersembahkan oleh ganda putra Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, yang menekuk Li Junhui/Liu Yuchen, 21-17, 21-18.

Selebihnya, wakil-wakil Indonesia yang lain yakni Anthony Ginting, Jonatan Christie, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menelan kekalahan.

Meski begitu, untuk kategori individu, Indonesia berhasil menyabet emas melalui Jonatan Christie (tunggal putra) dan Kevin/Marcus (ganda putra).

Kini di Asian Games 2022 (2023), lagi-lagi China dan Korea Selatan-lah yang nampak mencolok di daftar semifinalis.

Melihat bagan pertandingannya, mereka berpeluang berjumpa di final apabila sama-sama mengalahkan lawan masing-masing.

Bukan tidak mungkin lagi, salah satu dari keduanya bakal meraih emas edisi 2022 dan menambah panjang dominasinya di daftar juara beregu Asian Games sejak 2002 silam.

Sementara itu, jadwal bulutangkis Asian Games 2022 untuk kategori beregu akan berakhir besok, Minggu (01/10/23).

Setelah itu, jadwal untuk kategori individu akan dimulai pada 2 Oktober 2023 dengan agenda penyisihan 64 besar.