Tak Hanya Alwi Farhan, Chico Aura Berpeluang Cetak Sejarah di Arctic Open 2023
Indonesia mengirimkan 7 wakilnya ke turnamen bulutangkis Arctic Open 2023 yang dihelat di Finlandia, 10-15 Oktober 2023, salah satunya adalah Chico Aura Dwi Wardoyo.
Chico Aura Dwi Wardoyo diharapkan bisa melaju lebih jauh di Arctic Open. Jika Chico bisa melaju ke final dan menjadi juara, maka pemain 25 tahun itu akan mengukir sejarah.
Chico akan menjadi pemain tunggal putra Indonesia pertama yang naik podium juara Arctic Open, semejak kompetisi ini dihelat pertama kali di tahun 1990 lalu.
Indonesia memang benerapa kali menjuarai turnamen Arctic Open atau yang sebelumnya disebut sebagai Finnish Open, tetapi belum pernah ada dari sektor tunggal putra.
Dari sektor tunggal putri, Gregoria Mariska Tunjung sukses menjuarai Arctic Open 2018, setelah menaklukkan sesama wakil Indonesia, Ruselli Hartawan di babak final.
Dari sektor ganda putra, Indonesia memiliki juara bertahan, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri yang juara Arctic Open 2019. Tiga tahun terakhir, ajang ini tidak digelar.
Sementara di sektor ganda putri, Indonesia belum pernah meraih gelar juara. Tahun ini pun Merah Putih tidak mengirim wakilnya.
Beranjak ke sektor ganda campuran, Indonesia juga memiliki sang juara bertahan Arctic Open, yakni pasangan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati.
Melihat prestasi gemilang Indonesia pada edisi terakhir Arctic Open, Chico Aura Dwi Wardoyo diharapkan bisa menyusul naik podium dan mengukir sejarah manis.
Hanya saja, drawing Arctic Open 2023 tidak semulus yang dibayangkan. Chico Aura Dwi Wardoyo berpotensi bertemu tunggal putra nomor satu dunia, yaitu Victor Axelsen.