In-depth

4 Skandal Menghebohkan Bintang Bulutangkis Dunia, Dari Judi hingga Video Porno

Rabu, 18 Oktober 2023 11:28 WIB
Penulis: Serly Putri Jumbadi | Editor: Indra Citra Sena
© Naomi Baker/Getty Images
Pebulutangkis asal Jepang, Kento Momota. Copyright: © Naomi Baker/Getty Images
Pebulutangkis asal Jepang, Kento Momota.
Kento Momota

Rival Jonatan Christie yakni Kento Momota juga pernah terjerat skandal memalukan pada April 2016 lalu yang membuatnya sempat di-blacklist dari turnamen bulutangkis.

Mantan tunggal putra peringkat satu dunia itu sempat terciduk bermain judi di sebuah kasino bersama rekannya yakni Kenichi Tago sejak 2014-2015.

Judi sendiri merupakan perbuatan ilegal yang membuat Kento Momota mendapat hukuman berat dari Federasi Bulutangkis Dunia (BWF).

Alhasil, mantan musuh Jonatan Christie itu dilarang tampil di beberapa turnamen bulutangkis oleh BWF selama satu tahun.

Tak hanya itu, Kento Momota juga absen di beberapa ajang prestisius seperti Olimpiade Rio 2016 hingga Piala Thomas 2016 yang membuatnya terlempar di peringkat 282 dunia.

Lin Dan

Lin Dan merupakan legenda tunggal putra China yang pernah meraih medali emas Olimpiade, Asian Games hingga Kejuaraan Dunia.

Tak tanggung-tanggung, rival Taufik Hidayat itu berhasil meraih medali emas Olimpiade sebanyak 2 kali serta meraih gelar Juara Dunia sebanyak 5 kali.

Oleh sebab itu, tak dipungkiri jika mantan pebulutangkis yang memutuskan pensiun pada Juli 2020 itu menjadi sosok yang diagungkan oleh publik China.

Sayangnya, citra baiknya sempat tercoreng pada 2016 lalu, di mana kala itu ia tertangkap basah selingkuh dengan model China yang bernama Zhao Yaqi.

Padahal, saat itu Lin Dan masih berstatus sebagai suami dari Xie Xingfang, di mana kala itu sang istri tengah hamil putra pertama mereka.

Bodin Issara-Maneepong Jongjit

Terdapat skandal yang mencoreng dunia bulutangkis Thailand tepatnya di ajang Canada Open 2014.  Kala itu, terjadi perkelahian hebat dua pebulutangkis di partai final yakni Bodin Issara dan Maneepong Jongjit.

Kala itu tersaji duel all Thailand final di Canada Open 2013 yang mempertemukan Maneepong Jongjit/Nipitphon Puangpuapech vs Bodin Issara/Vilailak Pakkawat.

Pertandingan yang berlangsung sengit tersebut berhasil dimenangkan Maneepong Jongjit/Nipitphon Puangpuapech usai Bodin Issara/Vilailak Pakkawat mendapat kartu hitam dari wasit.

Hal ini disebabkan oleh Bodin Issara yang mengaku geram usai Maneepong Jongjit memukul telinganya menggunakan raket hingga berdarah.

Dengan tindakan ini, BWF turun tangan dan memberikan hukuman skorsing untuk Bodin Issara selama dua tahun sementara Maneepong Jongjit dihukum tiga bulan.