Fakta Mengenaskan Aaron/Soh Jelang Final Denmark Open 2023, Bagas/Fikri Untung?
Sejak dipasangkan, Aaron Chia/Soh Wooi Yik tercatat sangat perkasa di beberapa major event mulai dari Kejuaraan Dunia Bulutangkis hingga Olimpiade.
Tercatat Aaron Chia/Soh Wooi Yik mampu menggenggam medali perunggu Olimpiade 2020 hingga perunggu Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2023.
Tidak boleh dilupakan jika Aaron Chia/Soh Wooi Yik juga berlabel ganda putra peraih medali emas pesta olahraga SEA Games 2019.
Hanya saja, Aaron Chia/Soh Wooi Yik cukup nestapa karena belum kunjung bisa juarai di ajang BWF Tour maupun BWF World Tour.
Kalaupun bisa menembus final, ganda putra Malaysia itu selalu saja finis sebagai runner-up. Dilansir dari laman BWF, sejak 2018 lalu, sudah ada tujuh predikat runner-up untuk Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Begitupun di ajang International Challenge ataupun international Series, Aaron Chia/Soh Wooi Yik juga harus empat kali finis sebagai runner-up.
Fakta mengenaskan ini agaknya bisa menjadi beban atau motivasi bagi Aaron Chia/Soh Wooi Yik jelang menghadapi Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri di final Denmark Open 2023.
Jika bisa menerjang kutukan tersebut, tentu ini akan jadi sejarah bagi Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang pada akhirnya bisa mendapatkan gelar BWF World Tour perdana mereka sejak dipasangkan.
Apalagi sepanjang musim 2023 ini, penampilan Aaron Chia/Soh Wooi Yik juga cukup meyakinkan dengan menembus dua kali final Super 1000 (Indonesia Open dan China Open).
Hanya saja harus diakui pula jika Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri bukan rival abal-abal mengingat mereka juga sangat on fire belakangan ini, terutama di Denmark Open 2023.