Pantas MD India dan China Absen di Denmark Open, French Open 2 Kali Masuk Race to Paris
Absennya Rankireddy/Shetty dan Liang/Wang di Denmark Open 2023 sejatinya menjadikan peluang untuk ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mempertahankan gelar juara.
Selain itu, ini juga menjadi kesempatan Fajar/Rian untuk mempertahankan posisi mereka di urutan ke-2 pada ranking BWF agar tidak digusur oleh pasangan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Sayang sekali, ambisi tersebut gagal terwujud karena langkah Fajar/Rian terhenti di babak semifinal usai dikalahkan rekan senegara, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri.
Di final Denmark Open 2023, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri akan berjuang memperebutkan gelar juara melawan Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Jika gagal, maka ini menjadi kesempatan Aaron/Soh naik ke posisi top2 ranking BWF sekaligus membuat Fajar/Rian lengser ke peringkat 4 dunia.
Di sisi lain, Rankireddy/Shetty tidak hanya menjadikan French Open 2023 sebagai ajang untuk meraup poin untuk Olimpiade Paris namun juga mempertahankan gelar juara.
Ya. Pasangan yang diasuh legenda Denmark Mathias Boe tersebut adalah peraih gelar French Open 2022 setelah mereka mengalahkan pasangan Taipei, Lu Ching-yao/Yang Po-han.
Perhitungannya, jika Rankireddy/Shetty gagal mempertahankan poin defending champions mereka pekan depan maka posisi mereka di ranking 1 dunia bakal lengser.
Hal ini dikarenakan Rankireddy/Shetty tidak dalam posisi yang aman di top 1 ranking BWF dan rawan tergusur oleh Aaron/Chia ataupun Liang/Wang.
Oleh karenanya, French Open 2023 ini menjadi ajang pertaruhan empat ganda putra terbaik dunia tersebut dalam memperebutkan poin ranking BWF dan Race to Paris.