INDOSPORT.COM – Mendapatkan drawing panas bak ‘neraka’ di turnamen bulutangkis French Open 2023, nasib apes tunggal putri Gregoria Mariska malah disinisi oleh media China.
Gregoria Mariska menjadi salah satu wakil tunggal putri Indonesia di turnamen bulutangkis Super 750 bertajuk French Open 2023, yang digelar pada 24 sampai 29 Oktober.
Punya reputasi cukup apik sepanjang penampilannya di musim 2023, Gregoria Mariska untuk pertama kalinya datang ke French Open dengan status unggulan.
Di French Open 2023, Gregoria Mariska tercatat sebagai unggulan ketujuh yang diharapkan bisa melangkah jauh dan mengukir sejarah sebagai tunggal putri pertama Indonesia yang juara di ajang ini.
Sebagai informasi saja, sejak French Open digelar pertama kali pada 1908 dan menjadi kalender tahunan BWF, memang belum ada satu pun tunggal putri Indonesia yang bisa menjadi juara.
Bahkan sebelum 2023, pencapaian terbaik Gregoria Mariska di French Open hanyalah finis di perempat final pada edisi 2018.
Dalam upaya mengukir sejarah di French Open 2023, Gregoria Mariska harus bernasib apes lantaran harus langsung berjumpa sang musuh bebuyutan asal India, PV Sindhu, di babak pertama.
Gregoria Mariska sejauh ini masih tertinggal 2-9, di mana dua pertemuan terakhir dia juga dikandaskan PV Sindhu secara menyesakkan.
Kans Gregoria Mariska untuk melangkah jauh di French Open 2023 ini pun agaknya cukup disangsikan media China, Sohu, yang tidak menganggapnya sebagai pesaing berat tunggal putri negaranya.
Padahal, Gregoria Mariska sendiri tercatat dalam satu pool dengan tunggal putri China andalan mereka, Gao Fang Jie dalam drawing French Open 2023.